Tempo Scan Pacific Raup Pendapatan Rp 5,9 Triliun, Laba Turun 7,4%

PT Tempo Scan Pacific Tbk membukukan laba bersih Rp 378,86 miliar pada semester I 2022, atau turun 7,45% dari raihan laba bersih pada periode yang sama tahun sebelumnya Rp 409,38 miliar. 

Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan, pendapatan perusahaan tercatat sebesar Rp 5,94 triliun pada enam bulan pertama tahun ini atau tumbuh 8,31% dari periode sebelumnya, yakni Rp 5,48 triliun. 

Pendapatan terbesar emiten berkode saham TSPC berasal dari penjualan eksternal. Pertama, pendapatan farmasi sebesar Rp 1,69 triliun atau naik 0,90% dibandingkan periode sebelumnya Rp 1,68 triliun.

Selanjutnya, pendapatan dari produk konsumen dan kosmetika, perseroan mencatat Rp 1,79 triliun atau naik 9,39% dari tahun lalu sebesar Rp 1,64 triliun. Selanjutnya, raihan dari jasa distribusi, perseroan mencatatkan Rp 2,44 triliun atau naik 13,27% dibandingkan raihan pada periode lalu Rp 2,15 triliun,    

Bersamaan dengan perolehan pendapatan, perseroan membukukan beban pokok penjualan sebanyak Rp 3,93 triliun atau naik 10,59% dari tahun sebelum yakni Rp 3,55 triliun. Perseroan mencatatkan beban penjualan sebesar Rp 4,07 miliar atau naik 54,50% dari total tahun lalu Rp 2,63 miliar. 

Selain itu, liabilitas perseroan tercatat Rp 3,59 triliun pada semester I atau naik 29,67% dari sebelumnya Rp 2,76 triliun. Sedangkan untuk ekuitas, perseroan mencatatkan Rp 7,02 triliun atau naik 2,15% dari jumlah periode sebelumnya Rp 6,87 triliun. 

Selanjutnya, Tempo Scan Pacific mencatat aset yakni Rp 4,43 triliun atau naik 8,52% dibandingkan total aset sebelumnya yakni Rp 4,08 triliun.

Sumber: laporan keuangan perusahaan, data diolah penulis

PT Tempo Scan Pacific merupakan bagian dari Tempo Grup yang memulai kegiatan usahanya melalui pendirian PT PD Tempo pada tanggal 3 Nopember 1953. Perseroan bergerak di bidang perdagangan produk farmasi.

Perseroan dibentuk melalui proses restrukturisasi pada tahun 1991 dan semula perseroan bernama PT Scanchemie yang pada tahun 1970 memulai kegiatan produksi komersial produk farmasi dalam skala besar. Seiring dengan perjalanan waktu, Perseroan melalui entitas anaknya juga telah memproduksi produk kosmetik dan produk konsumen sejak tahun 1977.

Pada tahun 1994 Perseroan menjadi perusahaan publik dan mencatatkan saham-sahamnya sejumlah 75.000.000 lembar saham di Bursa Efek Indonesia.  Lalu, di tahun 2007 perseroan memperluas bisnis internasional ke Thailand serta mendirikan Tempo Scan Pacific Philippines di tahun 2010 dan Tempo Scan Pacific Malaysia di tahun 2012.

Seiring dengan terus berkembangnya perseroan, pada 2017 mulai membangun pabrik baru CPCMG yang berlokasi di Mojokerto, Provinsi Jawa Timur, dan telah beroperasi sejak Februari 2019. Saat ini fasilitas produksi perseroan terletak di 9 lokasi.