Chandra Asri dan Glencore Mau Akuisisi Aset Shell Energy di Singapura
Buat ringkasan dengan AI
Perusahaan petrokomia PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA), bersama Glencore Plc bakal mengakuisisi aset Shell Energy and Chemicals Park Singapore dari Shell Singapore Pte Ltd. Transaksi ini masih menunggu persetujuan dan ditargetkan selesai pada akhir tahun ini.
Chandra Asri beserta Glencore ini telah menandatangani perjanjian jual beli untuk mengakuisisi seluruh kepemilikan Shell Singapore di Shell Energy and Chemicals Park Singapore (SECP) melalui perusahaan patungan CAPGC Pte. Ltd.
Aset yang diakuisisi tersebut terdiri dari kilang minyak mentah dengan kapasitas pemrosesan sebesar 237.000 barel per hari, ethylene cracker berkapasitas 1,1 juta metrik ton per tahun di Pulau Bukom dan aset kimia hilir di Pulau Jurong.
“Akuisisi ini merupakan keberhasilan dari strategi merger dan akuisisi terprogram untuk menjadi pemain kimia dan infrastruktur terkemuka di kawasan dan memperkuat ketahanan bisnis kami,” kata Presiden Direktur dan CEO Chandra Asri Group, Erwin Ciputra, dalam siaran pers, dikutip Rabu (8/5).
Erwin menambahkan, integrasi platform energi dan bahan kimia baru di Pulau Bukom dan Jurong, Singapura, dengan kehadiran pabrik di Cilegon, akan mendorong perluasan penawaran produk dan peningkatan layanan, sehingga memungkinkan kami menangkap peluang baru di pasar Asia Tenggara yang sedang berkembang.
Managing Director Glencore Singapore, Quek Chin Thean meyakini akan keberhasilan kemitraan usaha patungan dengan Chandra Asri Group di CAPGC. “SECP merupakan aset utama di Asia Tenggara, berlokasi secara unik dan strategis di Singapura yang merupakan pusat perdagangan energi terkemuka di Asia,” kata dia.
Quek menambahkan kompleks kilang dan bahan kimia yang terintegrasi merupakan operasi canggih yang dijalankan oleh tenaga kerja profesional.
Selain itu, melalui kerja sama ini bakal memainkan peran penting dalam membuka peluang baru agar tetap kompetitif di tengah transisi energi, merencanakan pertumbuhan jangka panjang di masa depan, memperluas dan memperpanjang penawaran, serta memberikan nilai lebih bagi pemangku kepentingan perusahaan.
