Regenic Gandeng RSUP Prof Ngoerah Bali untuk Layanan Terapi Sel

Hari Widowati
19 Desember 2024, 17:01
terapi sel, Kalbe, Regenic
Dok. Kalbe Farma
PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) melalui anak usahanya, Regenic atau PT Bifarma Adiluhung, menjalin kerja sama strategis dengan Rumah Sakit Umum Pusat Prof. Ngoerah, Denpasar, Bali.
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) melalui anak usahanya, Regenic atau PT Bifarma Adiluhung, menjalin kerja sama strategis dengan Rumah Sakit Umum Pusat Prof. Ngoerah, Denpasar, Bali. Kerja sama ini terkait dengan layanan dalam bidang terapi sel dan produk turunannya, seperti stem cell, secretome, dan exsome.

"Melalui kerja sama pengembangan fasilitas layanan stem cell bersama PT Bifarma Adiluhung Regenic, kami berharap RSUP Prof Ngoerah Denpasar dapat memberikan akses pelayanan yang lebih luas kepada masyarakat terhadap teknologi pengobatan regeneratif yang terkini," ujar Direktur Regenic Stem Cell Sandy Qlintang, dalam keterangan resmi, Kamis (19/12).

Sandy mengatakan fasilitas layanan stem cell atau sel punca itu akan memungkinkan lebih banyak pasien mendapatkan manfaat dari terapi stem cell dan secretome. Selain ini, kerja sama ini akan membuka jalan bagi penelitian dan pengembangan stem cell, serta menciptakan berbagai peluang untuk penemuan medis yang lebih revolusioner di masa depan.

"Melalui penelitian dan kolaborasi yang berkelanjutan, kami berkomitmen untuk mencapai kemajuan signifikan dalam pengobatan regeneratif dan membawa harapan baru bagi masyarakat Indonesia," ujar Sandy.

Direktur Medik dan Keperawatan RSUP Prof Ngoerah, Affan Priyambodo Permana, mengatakan kerja sama ini diharapkan membawa dampak positif yang signifikan bagi peningkatan kualitas pelayanan kesehatan dalam bidang terapi stem cell di RSUP Prof Ngoerah, Denpasar, Bali.

"Semoga dapat membuka peluang lebih besar untuk riset dan inovasi di bidang kesehatan, khususnya terkait stem cell, yang dapat memberikan manfaat bagi pasien kami," ujar Affan.

Akses terhadap Teknologi Baru

Kolaborasi RSUP Prof Ngoerah dengan Bifarma Adiluhung akan memberikan akses terhadap teknologi terbaru dalam bidang stem cell dan secretome. Alhasil, RSUP Ngoerah bisa menawarkan terapi yang lebih efektif dan inovatif kepada pasien-pasiennya.

"Kami juga berharap kerja sama ini dapat meningkatkan hasil klinis melalui penerapan metode pelayanan berbasis penelitian, sehingga pasien dapat memperoleh manfaat maksimal dari terapi yang kami berikan," kata Affan.

RSUP Prof Ngoerah meluncurkan layanan stem cell dan produk turunannya dalam rangka Hari Ulang Tahun ke-65 rumah sakit tersebut. RSUP Prof Ngoerah menggandeng Bifarma Adiluhung karena perusahaan itu merupakan industri farmasi pertama dan satu-satunya di Indonesia yang memiliki fasilitas produksi stem cell bersertifikasi Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) sejak 2013.

Penelitian dan pengembangan stem cell telah dimulai Bifarma Adiluhung atau Regenic pada 2006 melalui Stem Cell and Cancer Institute, Kalbe. Regenic telah lebih dari sepuluh tahun memproduksi stem cell yang aman.

Pada 2021, Regenic stem cell digunakan untuk membantu pemerintah dalam penanganan pasien Covid-19 yang kritis. Pada saat itu, terapi stem cell untuk pasien Covid-19 yang kritis dilakukan lewat kerja sama dengan Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN); RSUD Dr. Moewardi, Solo; RSUP Dr. Sardjito, Yogyakarta; dan RSUD Dr. Hasan Sadikin, Bandung.

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...