Sri Mulyani Wisuda 2.397 Mahasiswa STAN, Rerata IPK 3,65
Politeknik Keuangan Negara Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (PKN STAN) mewisuda 2.397 mahasiswa pada hari ini, Senin (3/10). Di depan ribuan wisudawan yang memiliki rata-rata IPK 3,65, Menteri Keuangan Sri Mulyani memperingatkan soal pentingnya loyalitas kepada negara dan peringatan agar tidak menjadi liabilitas' bagi negara.
"Tadi ribuan yang lulus dari akuntansi, anda semuanya tahu, manusia itu sama dengan neraca keuangan yang kalian pelajar. Kalau kalian masuk kepada liability berarti kalian tidak akan masuk sebagai klasifikasi aset," kata dia saat memberikan pidato pada seremoni wisuda PKN STAN hari ini.
Bendahara negara itu mengingatkan, mahasiswa yang menimba ilmu di PKN STAN memperoleh pembiayaan penuh dari negara. Fasilitas perkuliahan hingga biaya hidup mahasiswa ditanggung oleh negara. Oleh karena itu, ia ingin lulusannya pun loyal kepada negara.
Ia menilai lulusan STAN yang memiliki tujuan yang berubah-ubah sesuai kemauan dan keuntungan diri sendiri hanya menjadi liabilitas negara.
Sri Mulyani lulusan STAN yang dilepasnya secara resmi hari ini bisa menjadi pemimpin dengan sejumlah karakter penting salah satunya berdedikasi dan loyal terhadap tujuan negara. Ia mengingatkan, negara sudah berinvestasi sangat besar, serius, dan penuh harapan kepada mereka.
Sri Mulyani juga mengingatkan kepada ribuan lulusan tersebut agar menjadi pemimpin yang dedikatif, lebih banyak memberi ketimbang menerima. Ia menekankan, mereka yang akan menjadi pemimpin nantinya tidak boleh memiliki karakteristik mengutamakan dirinya sendiri.
"PKN STAN mendidik kalian, negara berinvestasi kepada kalian, kalian dibiayai, diberikan kampus yang begitu indah, semua fasilitas dibiayai negara, ini karena negara mengharapkan anda bukan menjadi generasi yang 'it is me, me and me first', pemimpin itu memberi," kata Sri Mulyani.
Karakter lain yang juga dinilai penting bagi seorang lulusan PKN STAN yakni soal integritas. Adapun kebanyakan dari wisudawan hari ini menghabiskan mayoritas waktu belajarnya di tengah pandemi. Suasana belajar dan ujian saat pandemi sangat mendukung mahasiswa untuk melakukan kecurangan selama proses perkuliahan. Oleh karena itu, ia mengharap nilai indeks prestasi kumulatif (IPK) tinggi yang didapatkan oleh mahasiswa bisa benar-benar mencerminkan integritas yang tinggi juga.
Mahasiswa PKN STAN yang diwisuda hari ini sebanyak 2.397 orang dengan rata-rata IPK sebesar 3,65 dari 4. Sebanyak 2.393 lulusan program D3 dengan rata-rata IPK sebesar 3,61, sedangkan empat orang dari program D4 dengan IPK rata-rata 3,69.
