Jokowi Pamerkan Ekonomi RI Tumbuh Di Atas 5% Tujuh Kuartal Beruntun
Presiden Joko Widodo memamerkan ekonomi Indonesia yang mampu tumbuh melebihi 5%. Bahkan, Jokowi mengatakan hanya ada tiga negara yang mampu memacu pertumbuhan ekonominya di atas angka tersebut.
"Negara G20 yang tumbuh di atas 5% itu hanya Indonesia, India, Cina," kata Jokowi di Musyawarah Nasional Munas Real Estate Indonesia (REI) 2023 di Jakarta, Rabu (9/8) dikutip dari Antara.
Jokowi mengatakan ekonomi Indonesia bisa tumbuh di angka 5,17% pada kuartal II 2023. Ini berarti pertumbuhan ekonomi RI sudah berada di angka 5% selama tujuh kuartal.
"Kinerja ekonomi kita sudah membaik," kata Jokowi.
Selain itu, Jokowi juga memamerkan daya saing Indonesia naik 10 peringkat jadi 34. Menurutnya, kenaikan tersebut merupakan yang tertinggi di dunia.
"Persaingan negara ini sangat ketat sekali, memperebutkan investasi," katanya.
Jokowi berharap peningkatan investasi mampu memacu pertumbuhan ekonomi. Ini karena pembangunan tak bisa hanya bergantung pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
"Kalau tergantung pada APBN, negara-negara itu juga mungkin tak tumbuh," katanya.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal kedua tahun ini mencapai 5,17% secara tahunan, di atas perkiraan pasar yang mayoritas meramal tak mencapai 5%. Mayoritas lapangan usaha tumbuh positif, terutama transportasi karena libur sekolah dan mudik Lebaran.