Sri Mulyani: Aset Negara Rp 11.000 Triliun Masih Bisa Dioptimalkan

Lavinda
Oleh Lavinda
18 Oktober 2023, 15:17
Sri Mulyani
ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/POOL/rwa.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengungkapkan aset negara senilai Rp 11.000 triliun sebagian besar masih bisa dimaksimalkan, terutama dalam hal nilai tambah, peranan, dan kontribusinya dalam ekonomi.

"Selama pembangunan Indonesia dilakukan, aset-aset negara yang sekarang nilainya Rp 11.000 triliun itu sebagian besar sebetulnya sangat dan masih bisa dioptimalkan," ujar Sri Mulyani dalam Malam Penganugerahan The Asset Manager 2023 yang dilaksanakan di Gedung AA Maramis, Kompleks Kementerian Keuangan, Selasa (17/10).

Ia bercerita, dalam proses inventarisasi dan valuasi aset negara, seringkali adanya aset dalam kondisi yang kurang optimal berupa gedung dan lahan kosong, padahal berada di wilayah yang strategis.

"Sehingga tidak memunculkan opportunity cost atau nilai tambah yang harusnya bisa dimunculkan dari aset-aset yang ada dinilai strategis," kata Sri Mulyani.

Bahkan, menurut dia, banyak juga lahan-lahan yang dibiarkan kosong. Pada akhirnya, lahan tersebut digunakan oleh pihak-pihak yang tidak berkepentingan, hingga kemudian ingin menyerobot lahan tersebut.

Oleh karena itu, ia mendukung diselenggarakannya kontestasi Asset Manager oleh Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) sebagai ajang untuk bisa meningkatkan kemampuan dari para manajer aset di berbagai institusi.

"Kemampuan dan mengenali keahlian seperti itu masih relatif baru di Indonesia. LMAN minta menjadi pionir untuk bisa menjadi promotor terhadap penggunaan yang terbaik dan tertinggi," kata Menkeu.

The Asset Manager merupakan kompetisi antar para pengelola aset negara pada kementerian/lembaga, pemerintah daerah, Badan Layanan Umum (BLU), maupun Badan Usaha Milik Negara atau Badan Usaha Milik Daerah (BUMN/BUMD) yang mengadu kompetensi, pemahaman, dan kreativitas dalam optimalisasi aset negara.

Dalam babak final, tim dari PT Wijaya Karya (Kategori Master) serta tim dari BPKAD Jawa Barat (Kategori Maestro) menyabet juara pertama TAM 2023 kali ini.

Sri Mulyani berharap dari para finalis akan mendapatkan ide-ide yang baik. Kemudian, LMAN akan menjalankan ide ini sehingga membuat aset yang ada di gedung ini, di seluruh kompleks ini, akan menjadi aset yang bisa memberikan nilai tambah.

"Tidak hanya dari estetika, nilai indah untuk Instagramable, tapi juga betul-betul bisa menghasilkan nilai tambah dan menggerakkan ekonomi. Itu keinginan kita," kata Sri Mulyani.

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...