Hadiri Dialog Lintas Agama, Sri Mulyani Petik 2 Pesan Penting Paus Fransiskus
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati membagikan pengalamannya usai menghadiri dialog lintas agama Paus Fransiskus dan Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar kemarin. Acara tersebut merupakan bagian bagian dari rangkaian kegiatan kunjungan apostolik Paus Fransiskus ke Indonesia beberapa hari ini.
Setelah menghadiri dialog tersebut, Sri Mulyani memetik dua pesan dari Paus Fransiskus. "Pesan Yang Mulia Sri Paus pun begitu dekat dan relevan bagi kita semua," tulis Sri Mulyani dalam unggahannya di akun instagram pribadinya, Kamis (5/9).
Pesan pertama, untuk senantiasa melihat secara mendalam, agar bisa menemukan apa yang menyatukan semuanya dibalik segala perbedaan. Dia memahami apa yang mengalir di dalam kehidupan manusia, dengan menemukan jawaban bahwa semua orang adalah saudara di bumi ini.
Pesan kedua yang ia petik adalah untuk senantiasa menjaga ikatan. "Jangan mau dipecahbelah hanya karena doktrin dan dogma yang berbeda-beda. Perbedaan justru ada agar kita saling mengenal, saling membangun jembatan persahabatan, bersama-sama membela martabat manusia dalam mencapai perdamaian," ujar Sri Mulyani.
Masjid Istiqlal dan Katedral
Sri Mulyani juga takjub dengan lokasi dialog tersebut yang menurutnya cukup spesial. Masjid Istiqlal dan Katedral Santa Maria Diangkat ke Surga kini tersambung melalui sebuah terowongan persahabatan.
"Simbol yang bermakna dua tempat ibadah agung tidak hanya berhadapan satu sama lain, namun juga saling terhubung. Manifestasi nyata persaudaraan lintas iman masyarakat Indonesia," kata Sri Mulyani.
Menurutnya, harta yang paling berharga bagi sebuah bangsa adalah kemauan agar perbedaan tidak menjadi alasan untuk bertikai. Tetapi diselaraskan dalam kerukunan dan rasa saling menghormati.
"Terima kasih atas pesan-pesan dalam pertemuan lintas keimanan yang sangat menyejukkan ini, Yang Mulia Sri Paus," tulis Sri Mulyani.