Purbaya Soal Penurunan PPN: Saya Koboi Tapi Polite dan Hati-hati

Mela Syaharani
28 Oktober 2025, 17:13
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa, ppn
ANTARA
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa.
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa masih mengkaji penurunan pajak pertambahan nilai di bawah 11%. Hal ini menanggapi rencana penurunan PPN ke angka 8%-9%.

“Waktu saya di luar (bukan Menteri Keuangan) saya enak saja ngomong turunin ke 8%. Tapi begitu jadi Menteri Keuangan, setiap 1% PPN turun, saya kehilangan pendapatan Rp 70 triliun. Wah rugi juga dipikir-pikir. Jadi saya akan hitung dahulu,” kata Purbaya dalam acara cara Sarasehan 100 Ekonom Indonesia di Jakarta, Selasa (28/10).

Sebelum memastikan angka penurunan PPN, Purbaya berencana melakukan simulasi penghitungan penerimaan negara dengan persentase yang lebih rendah dari saat ini. Jika penerimaan negara bisa tetap tinggi dengan PPN yang rendah, maka kebijakan akan segera disusun.

“Saya akan perbaiki sekarang sampai dua triwulan ke depanreal. Nanti saya hitung kurang berapa (pendapatan), dan dampak (kebijakan PPN baru) ke pertumbuhan ekonominya berapa,” ujarnya.

Dia menyebut hal ini memang sudah direncakan di atas kertas. Namun ian harus berhati-hati dalam memutuskan soal pajak, mengingat dirinya belum dua bulan menjabat sebagai Menteri Keuangan.

“Jadi walaupun saya seperti koboi (tapi) saya polite (sopan) dan hati-hati. Kalau jeblok nanti di atas 3% defisit (APBN). Nanti saya diledekin tidak hati-hati. Jadi walaupun saya konyol tapi tidak konyol-konyol amat,” ucapnya.

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview
Reporter: Mela Syaharani
Editor: Sorta Tobing

Cek juga data ini

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...