Bukit Asam Targetkan PLTU Sumsel-8 Beroperasi Kuartal I 2022

Happy Fajrian
3 September 2021, 10:41
pltu, bukit asam, batu bara
ANTARA FOTO/Bayu Pratama S/wsj.
Ilustrasi tambang batu bara. PLTU mulut tambang Sumsel-8 ditargetkan beroperasi pada kuartal I 2022. Progresnya hingga Agustus 2021 telah mencapai 90%.

Perusahaan tambang batu bara pelat merah, PT Bukit Asam Tbk (PTBA), menargetkan PLTU mulut tambang Sumsel-8 di Desa Tanjung Lalang, Kecamatan Tanjung Agung, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan, dapat beroperasi secara komersial pada kuartal I/2022.

Direktur Utama PTBA Suryo Eko Hadianto mengatakan bahwa sampai dengan Agustus 2021, progres PLTU tersebut telah mencapai 90%, sehingga target tersebut menurutnya sangat realistis.

Advertisement

“Pembangkit listrik ini diharapkan bisa beroperasi penuh secara komersial (Commercial Operation Date/COD) pada kuartal I 2022,” kata Suryo seperti dikutip Antara, Kamis (2/9).

PLTU Mulut Tambang Sumsel-8 berkapasitas 2x620 megawat (MW) merupakan proyek strategis PTBA yang nilainya mencapai US$ 1,68 miliar atau sekitar Rp 24 triliun. PLTU ini merupakan bagian dari proyek 35.000 MW yang dibangun PTBA melalui PT Huadian Bukit Asam Power sebagai Independent Power Producer (IPP).

HBAP merupakan konsorsium antara PTBA dengan China Huadian Hongkong Company Ltd. Progres pembangunan proyek PLTU yang nantinya membutuhkan 5,4 juta ton batu bara per tahun ini telah mencapai penyelesaian proyek hampir 90 persen atau tepatnya 88,15 persen sampai dengan Juli 2021.

HBAP mendapat fasilitas pinjaman dari China Export Import (CEXIM) Bank senilai US$ 1,26 miliar atau sekitar Rp 17 triliun. Pembiayaan yang diberikan CEXIM untuk proyek PLTU Sumsel-8 ini merupakan salah satu bentuk kerja sama antara Indonesia dan Tiongkok.

Halaman:
Reporter: Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement