Rusia Ancam Setop Ekspor, Harga Minyak Naik Tipis di Bawah US$90/barel

Happy Fajrian
9 September 2022, 08:32
harga minyak, minyak rusia
www.skkmigas.go.id
Pengeboran minyak lepas pantai.

Harga minyak naik tipis 1% pada Kamis (8/9) atau Jumat pagi waktu Indonesia setelah sempat merosot ke level terendah dalam tujuh bulan terakhir. Kenaikan tipis ini setelah terjadi peningkatan pembelian memanfaatkan momen turunnya harga.

Sementara ancaman Rusia yang akan membatalkan kontrak serta menghentikan ekspor minyak dan gas jika penerapan pembatasan harga diterapkan, turut menopang harga minyak.

Harga minyak berjangka Brent naik US$ 1,15 atau 1,3% ke level US$ 89,15 per barel, sementara minyak mentah Amerika Serikat (AS), West Texas Intermediate (WTI), naik US$ 1,60, atau 2,0%, menjadi menetap di US$ 83,54 per barel.

Pada hari Rabu (7/9), kedua harga minyak acuan dunia itu turun lebih dari 5% menjadi ditutup pada level terendah sejak pertengahan hingga akhir Januari, menempatkan WTI ke wilayah oversold secara teknis untuk pertama kalinya dalam sebulan.

"Kemajuan hari ini tampaknya dimotivasi terutama oleh kondisi teknis oversold yang memungkinkan kompleks untuk mengabaikan peningkatan stok minyak mentah yang tampaknya bearish per EIA," kata analis di perusahaan konsultan energi Ritterbusch and Associates, seperti dikutip Reuters.

Harga juga mendapat dukungan dari ancaman Presiden Rusia Vladimir Putin untuk menghentikan ekspor minyak dan gas jika batas harga diberlakukan oleh pembeli Eropa.

Uni Eropa mengusulkan pembatasan harga gas Rusia, meningkatkan risiko penjatahan musim dingin ini jika Moskow melakukan ancamannya. Gazprom Rusia (GAZP.MM) telah menghentikan aliran dari pipa gas Nord Stream 1.

Menteri energi Belgia mengusulkan pembatasan harga gas grosir daripada hanya impor Rusia. Sedangkan Inggris mengatakan akan membatasi tagihan energi konsumen dalam dua tahun.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...