Pakar: BBM Oktan Tinggi EURO 4 Bisa Tekan Emisi Penyebab Polusi Udara

Nadya Zahira
31 Agustus 2023, 10:18
polusi udara, bbm
ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah/Spt.
Petugas Dinas Perhubungan melakukan uji emisi kendaraan roda empat di Jalan Raya Narogong di Bekasi, Jawa Barat, Senin (28/8/2023).

Kementerian ESDM tengah berupaya meningkatkan pasokan BBM beroktan tinggi sebagai strategi untuk mengurangi polusi udara di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi atau Jabodetabek.

Menanggapi hal tersebut Direktur Eksekutif Institute for Essential Service Reform (IESR) Fabby Tumiwa menilai upaya tersebut memang bisa menjadi cara untuk mengurangi polusi udara di Kawasan Jabodetabek.

Pasalnya, menurut dia, bahan bakar yang mengandung oktan tinggi dengan kualitas standar Euro 4 dapat menghasilkan polutan yang lebih rendah, dibandingan dengan bahan bakar octane/cetane number rendah dengan kualitas standar Euro 2.

Dalam hal ini Fabby menjelaskan, untuk batas emisi pada standar Euro 2 di mesin bensin yakni, CO 2,2 g/km dan HC+NOx 0,5 g/km. Sementara di mesin diesel yaitu, CO 1 g/km, HC+NOx 0,7 g/km, dan PM 0,08 g/km.

Adapun untuk standar Euro 4 untuk mesin bensin yakni, CO 1 g/km, Hidrokarbon (HC) 0,1 g/km, Nitrogen Oksida 0,08 g/km. Sedangkan standar Euro 4 untuk mesin diesel adalah CO 0,50 g/km, HC+NOx 0,30 g/km, NOx 0,25 g/km, dan Particulate Matter (PM) 0,025 g/km.

“Jadi bisa dilihat di sini, polutan BBM dengan standar Euro 4 lebih baik dari Euro 2. Kalau konsumsi bahan bakar dengan kualitas lebih baik diperbanyak, dapat menurunkan tingkat polusi udara,” ujarnya saat dihubungi Katadata.co.id, Rabu (30/8).

Inkonsistensi Kebijakan Polusi

Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira menilai, kebijakan penanganan polusi udara terlihat saling bertabrakan. Pasalnya, pemerintah tidak kompak dalam menetapkan kebijakan tersebut.

“Yang satu mengusulkan geser dari mobil BBM ke mobil listrik, yang satu lagi mau dorong BBM oktan tinggi yang notabene akan membuat masyarakat tetap nyaman dengan kendaraan BBM,” ujar Bhima saat dihubungi secara terpisah.

Untuk itu, menurut dia pemerintah seharusnya merapatkan terlebih dahulu dan mengkaji secara mendalam terkait kebijakan penanganan polusi udara. Dia mengatakan, kebijakan yang lebih tepat yaitu dengan mendorong masyarakat untuk menggunakan transportasi publik.

Halaman:
Reporter: Nadya Zahira

SAFE Forum 2023 akan menghadirkan lebih dari 40 pembicara yang akan mengisi 15 lebih sesi dengan berbagai macam topik. Mengangkat tema "Let's Take Action", #KatadataSAFE2023 menjadi platform untuk memfasilitasi tindakan kolaboratif dari berbagai pemangku kepentingan yang disatukan oleh misi menjadikan Indonesia sebagai negara yang lebih hijau. Informasi selengkapnya di sini.

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...