Hal yang Harus Penjual Tahu tentang Garansi Bebas Pengembalian Shopee

Pembeli bisa dengan muda mengembalikan barang jika berubah pikiran melalui fasilitas Garansi Bebas Pengembalian Shopee.
Dini Hariyanti
Oleh Dini Hariyanti - Tim Publikasi Katadata
4 Maret 2024, 08:13
Pembeli bisa dengan muda mengembalikan barang jika berubah pikiran melalui fasilitas Garansi Bebas Pengembalian Shopee.
ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/foc.
Button AI SummarizeBuat ringkasan dengan AI

Garansi bebas pengembalian dari Shopee hadir agar pembeli bisa mengembalikan barang dengan alasan berubah pikiran. Melalui program ini, pembeli bisa melakukan pengembalian barang dengan mudah.

Alur pengembalian tentu harus sesuai dengan syarat dan ketentuan yang ditentukan Shopee.

Program Garansi Pengembalian Shopee jelas disambut antusias pembeli. Pasalnya, fitur ini menjawab keraguan pembeli yang masih ragu saat hendak berbelanja barang secara daring.

Namun, bagaimana dengan respons para penjual? 

Garansi Bebas Pengembalian mendapatkan berbagai macam respon berbeda-beda dari para penjual. Ada yang mendukung program ini karena membuka peluang lebih banyak menarik pembeli baru dan memicu potensi pembelian berulang.

Ada pula yang mempertanyakan manfaatnya kebijakan tersebut. Penjual meragukan program ini dan merasa program ini hanya akan memberikan keuntungan bagi para pembeli saja. Mereka juga khawatir biaya tambahan yang mungkin dikenakan kepada penjual.

Berikut ini, empat kesalahpahaman yang sering ditemukan di dalam program ini.

1. “Rugi dong penjual! kalau hanya 1 dari banyak barang yang konsumen ingin ajukan pengembalian, apakah semua barang harus ikut dikembalikan?”

Siapa bilang? Sejak tanggal 15 Februari 2024, pembeli tidak perlu lagi untuk mengembalikan seluruh barang yang dibeli saat ingin menggunakan Garansi Bebas Pengembalian. Untuk kenyamanan bersama, saat ini pembeli sudah dapat mengajukan pengembalian barang/dana untuk beberapa kuantitas saja.

Pembaharuan ini tentu bikin untung. Pasalnya, proses dan penggunaan Garansi Bebas Pengembalian menjadi lebih efektif dan efisien. Beberapa barang yang tidak termasuk ke dalam pengajuan pengembalian barang/dana tetap terjual.

2. “Rugi dong penjual! Kena ongkos kirim berkali-kali!”

Yang pasti, penjual tidak perlu menanggung biaya ongkos kirim produk atas pengembalian dari pembeli. Sampai akhir Maret 2024, jika ada penjual yang menemukan ongkos kirim dibebankan kepada penjual untuk pengembalian barang pada program Garansi Bebas Pengembalian maka Shopee akan mengembalikan dana ongkos kirim dalam 1- 3 hari ke saldo penjual tanpa perlu melakukan permintaan apapun.

Ke depan, mulai April 2024, pengembalian barang dan dana dengan alasan “Berubah Pikiran” akan ditanggung sepenuhnya oleh Shopee. Sistem Shopee secara otomatis tidak akan menagihkan ongkos kirim kepada penjual.

3. “Rugi dong penjual! Ini bisa jadi celah buat pembeli melakukan kecurangan saat mengembalikan barang!”

Tenang, agar program ini memberikan keuntungan bagi semua pihak dan tidak merugikan pihak manapun. Pasalnya, Shopee memiliki sistem untuk memantau performa setiap akun agar meminimalisir adanya kecurangan dalam proses Garansi Bebas Pengembalian.

Jika pembeli sengaja melakukan kecurangan dan mengembalikan barang tidak sesuai dengan syarat dan ketentuan maka penjual memiliki wewenang untuk menolak permintaan pengembalian barang dari pembeli.

Selain itu, penjual dapat melakukan banding jika pembeli terbukti melanggar ketentuan program Bebas Pengembalian. Penjual juga dianjurkan untuk melakukan video unboxing saat menerima barang dari pembeli untuk dijadikan bukti yang valid saat banding.

Perlu dicatat bahwa hanya pembeli yang memenuhi syarat saja yang bisa mendapat keuntungan dari program Garansi Bebas Pengembalian. Shopee akan melakukan pemblokiran pada pembeli yang tidak memenuhi syarat atau diketahui pernah menyalahgunakan program ini.

4. “Rugi dong penjual! Masa kita harus pasrah aja sih? Misal balikin banyak, belum lagi ada paket yang hilang atau rusak pas dibalikin ke kita padahal di awal barangnya baik-baik saja. Apakah penilaian Shopee adil?”

Intinya, Shopee akan terus memberikan edukasi kepada pembeli terkait syarat dan ketentuan program Garansi Bebas Pengembalian. Hal ini bertujuan untuk menjaga kondisi produk sama seperti yang dikirimkan, pengemasan produk termasuk label produk/merek harus tersegel dengan baik, dan lainnya.

Shopee juga memberikan kesempatan kepada penjual untuk melakukan banding atas keputusan agen Shopee setelah menerima pengembalian produk dari pembeli. Shopee juga terus berupaya melakukan perbaikan atas SOP yang ada sebagai panduan agen untuk memastikan pengambilan keputusan yang tepat atas permohonan pengembalian barang/dana.

Jika penjual mengalami kendala dalam melakukan banding, mohon dapat menginformasikan kepada tim customer service Shopee. Apabila penjual yang terbukti benar dan memenangkan banding akan mendapatkan hasil penjualan dan pengembalian ongkos kirim kembali.

Jadi program Garansi Bebas Pengembalian ini bukan hanya bermanfaat bagi pembeli, tapi juga bagi penjual. Pasalnya, bisa membantu penjual untuk menyasar calon-calon pembeli yang sebelumnya ragu-ragu untuk membeli barang secara online dan juga bisa meningkatkan pembelian berulang karena tingat kepuasan pembeli yang lebih tinggi.

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...