KOMIK: Banyak Gen Z Terlilit Utang Pinjol
Semakin banyak anak muda generasi Z dan milenial menggunakan layanan pinjaman online atau pinjol sebagai alternatif pembiayaan. Namun tidak sedikit yang kewalahan membayar kembali pinjaman yang sudah diambil.
Data Otoritas Jasa Keuangan mencatat total utang pinjol nasabah berumur 19 – 34 tahun mencapai Rp 25,9 triliun per Agustus 2023. Jumlah utang ini 54% dari total utang pinjol perseorangan pada periode yang sama.
Di satu sisi, penyaluran pinjaman memacu konsumsi gen Z dan milenial. Direktur Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter Bank Indonesia Erwindo Kolopaking mengatakan, konsumsi ini menjadi penopang perekonomian Indonesia.
“Ditambah lagi kemudahan pembiayaan, bukan dari perbankan tapi sektor keuangan nonbank yang sangat mudah, seperti paylater. Itu yang kemudian membuat ekonomi bergerak,” ujar Erwindo saat berbincang dengan media di Raja Ampat, Papua Barat, pada 12 November 2023.
Dia mengatakan struktur penduduk Indonesia yang kini didominasi gen Z dan milenial atau usia produktif menjadi salah satu keberuntungan bagi Indonesia. Ini berbeda dengan banyak negara maju yang didominasi penduduk usia tua.
Di sisi lain, ada ratusan ribu nasabah pinjol 19 – 34 tahun yang tidak membayar utang tepat waktu. OJK mencatat ada 994.338 nasabah yang pinjamannya tidak lancar atau telat bayar 30 – 90 hari. Sementara, ada 261.245 nasabah pinjaman macet (lebih dari 90 hari). Jika ditotal, ada 1,25 juta nasabah pinjol yang pinjamannya bermasalah.
