INFOGRAFIK: Kinerja Bank - Bank Kakap Melambat
Kinerja empat bank dengan aset terbesar di Indonesia mengalami perlambatan pada 2024. Pada tahun lalu, keempat bank, yakni BRI, Bank Mandiri, BCA, dan BNI, mengalami pertumbuhan pendapatan rata-rata sebesar 10%. Angka ini lebih rendah dibandingkan pada 2023 yang mencapai 18%.
Begitu pula dengan tingkat laba bersih yang diperoleh keempat bank. Terjadi penurunan drastis tingkat pertumbuhannya, dari rata-rata 21% pada 2023 menjadi 5%.
BRI misalnya, pada 2023 mampu mencetak pendapatan sebesar Rp181,2 triliun atau naik 19,4% dibandingkan 2022. Namun, pada 2024 pendapatannya hanya Rp199,3 triliun atau hanya naik 10%. Sedangkan dari sisi laba bersihnya, BRI hanya mampu mengerek kenaikan sebesar 0,4% dibandingkan 17,5% pada 2023.
Sedangkan Bank Mandiri yang hanya mampu mencetak pertumbuhan laba bersih sebesar 2,6% pada 2024, jauh lebih rendah daripada tahun sebelumnya sebesar 33,6%. Kondisi serupa juga terjadi pada BCA dan BNI yang tingkat pertumbuhan pendapatan maupun laba bersihnya menurun.
Sejumlah faktor ditengarai menjadi penyebab merosotnya kinerja perbankan pada 2024. Ketidakstabilan ekonomi global yang menyebabkan susutnya tingkat likuiditas menyebabkan kenaikan suku bunga. Hal ini membuat penerimaan dari bunga ikut tertekan. Di sisi lain, daya beli masyarakat juga belum pulih sehingga menurunkan permintaan kredit.