Mempelajari Kalimat Penjelas Lewat Contoh dan Ciri-cirinya

Image title
3 Desember 2021, 23:54
Kalimat penjelas adalah uraian tentang ide pokok yang ada pada kalimat utama.
Unsplash/Priscilla Du Preez
Ilustrasi orang membaca buku.

Kalimat penjelas adalah salah satu unsur yang ada dalam paragraf. Contoh kalimat penjelas bisa Anda temukan pada beragam jenis tulisan, seperti makalah, berita, hingga informasi dan resensi.

Dalam sebuah paragraf, kalimat penjelas berisi tentang uraian dari kalimat utama. Selain itu, ada beberapa ciri-ciri kalimat penjelas yang melengkapi kalimat utama pada sebuah paragraf.

Dalam membuat paragraf yang baik, kalimat utama berfungsi menggambarkan ide pokok atau gagasan secara umum. Kemudian, ide pokok tersebut diuraikan atau dijabarkan lebih detail dengan kalimat penjelas.

Contoh Kalimat Penjelas

Agar lebih memahami apa itu kalimat penjelas, Anda perlu lebih dulu menyimak beberapa contoh kalimat penjelas di bawah ini:

Contoh Pertama

Terdapat beberapa faktor yang menyebabkan keluarga, sebagai organisasi sosial terkecil di dalam sebuah masyarakat, memiliki peran cukup penting. Pertama, keluarga dibentuk untuk meneruskan garis keturunan sebagai salah satu kebutuhan hakiki manusia. Kedua, setiap anggota dalam keluarga bisa belajar untuk menjalankan tanggung jawab masing-masing guna menciptakan keluarga yang harmonis. Ketiga, hubungan harmonis antara satu keluarga dan keluarga-keluarga lain akan menciptakan kedamaian dalam masyarakat. Keempat, keluarga berperan menyosialisasikan pengetahuan tentang budaya tradisional, keyakinan atau agama, dan pentingnya pendidikan kepada anak-anak sebagai generasi penerus.

Pada contoh kalimat penjelas yang pertama, Anda bisa mengetahui apa ide pokok yang terkandung pada kalimat pertama. Kalimat pertama memberikan gambaran singkat tentang betapa pentingnya faktor keluarga dalam kehidupan manusia.

Ide pokok dari kalimat utama tersebut, lalu dikembangkan lagi dengan beberapa kalimat penjelas. Adapun kalimat penjelas yang ditemui dari contoh di atas ada pada kalimat kedua dan seterusnya.

Kalimat penjelas pada contoh di atas, menguraikan topik utama, yaitu pentingnya faktor keluarga dalam kehidupan sosial manusia

Contoh Kedua

Hasil penelitian mengungkapkan bahwa, tingginya kolesterol merupakan faktor risiko yang paling besar yang menyebabkan seseorang terserang penyakit jantung koroner. Hampir 80% penderita jantung koroner di Eropa disebabkan kadar kolesterol dalam tubuh yang tinggi. Bahkan, di Amerika hampir 90% penderita jantung koroner disebabkan penderita makan-makanan yang berkadar kolesterol tinggi. Begitu juga di Asia, sebagian besar penderita jantung koroner disebabkan oleh pola makan yang banyak mengandung kolesterol. Dengan demikian, kolesterol merupakan penyebab utama penyakit jantung koroner.

Halaman:
Editor: Intan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement