Profil Partai Gelora, Peserta Pemilu 2024 Pimpinan Mantan Presiden PKS

Ade Rosman
16 Desember 2022, 14:21
Partai Gelora
ANTARA FOTO/Galih Pradipta/aww.
Ketua Umum Partai Gelombang Rakyat Indonesia Anis Matta (kanan) bersama Wakil Ketua Umum Fahri Hamzah (kiri) menunjukan nomor urut tujuh saat penetapan nomor urut partai politik peserta Pemilu 2024 di Halaman KPU, Jakarta, Rabu (14/12/2022).

Komisi Pemilihan Umum telah menetapkan 17 partai politik yang akan bertarung pada pemilu 2024 mendatang. Keputusan tersebut telah disahkan dalam berita acara dan disaksikan oleh perwakilan 18 partai politik yang menjalani verifikasi faktual. 

Dari 18 partai yang menjalani verifikasi faktual KPK hanya satu partai yang tak lolos jadi peserta pemilu yaitu Partai Ummat. Ketua KPU Hasyim Asy’ari mengatakan Partai Ummat tak lolos karena gagal memenuhi persyaratan verifikasi faktual di dua provinsi yaitu Sulawesi Utara dan Nusa Tenggara Timur. 

Salah satu partai yang lolos sebagai peserta pemilu 2024 adalah Partai Gelombang Rakyat Indonesia atau disingkat Partai Gelora. Pemilu 2024 menjadi pemilu pertama bagi partai Gelora setelah berdiri pada 28 Oktober 2019. 

Pada pemilu 2024 mendatang, Partai Gelora mendapat nomor urut tujuh. Partai ini berada satu nomor lebih awal dibanding Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang merupakan partai asal mayoritas pengurus Gelora. 

Ketua Umum Partai Gelora adalah Anis Matta yang pernah menjabat sebagai Presiden PKS. Sedangkan Wakil Ketua Umum Partai Gelora dijabat Fahri Hamzah pernah menjadi Wakil Ketua DPR dari fraksi PKS. Tak hanya Anis dan Fahri, Mahfudz Sidik yang kini menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Partai Gelora merupakan pentolan PKS yang kerap bersuara di DPR.

"Gerakan gelombang kebangkitan rakyat Indonesia itu harus kuat dan masif, berderu-deru bagai gelombang samudra dari gelora cita dan cinta yang tak terbendung," dikutip dari laman partaigelora.id, Jumat (15/12).

Merujuk situs resmi Partai Gelora, jabatan Bendahara Partai dipegang oleh Achmad Rilyadi. Adapun pendiri dari partai Gelora berjumlah 99 orang. 

Cikal bakal pembentukan partai Gelora bermula dari ormas Gerakan Arah Baru Indonesia pada 2017 yang dipimpin Anis Matta. Kemudian pada 3 Februari 2018, dalam musyawarah kerja alumni KAMMI Indonesia Anis Matta menyampaikan pidato dengan tajuk Arah Baru Indonesia. Selanjutnya dibentuk tim Pembentukan Persiapan Partai Baru yang dipimpin Mahfudz Siddiq. 

Partai Gelora mendaftarkan diri ke Kemenkumham sebagai partai politik pada 31 Maret 2020. Partai Gelora resmi menjadi partai politik setelah mendapatkan Surat Keputusan (SK) bernomor M.HH-11.AH.11.01 Tahun 2020 dari Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) pada 2020 dan telah ditetapkan oleh KPU sebagai satu dari 17 partai politik peserta pemilu. 

Susunan Dewan Pimpinan Nasional Partai Gelora Periode 2019 - 2024

Ketua Umum: Muhammad Anis Matta

Wakil Ketua Umum: Fahri Hamzah

Bendahara Umum: Achmad Rilyadi

Wakil Bendahara Umum: Fetty Fatmasari Utami

Sekretaris Jendral: Mahfuz Sidik

Wasekjen Administrasi: Budi Hermawan

Wasekjen Data & Teknologi: Achmad Chudori, ST

Wasekjen Regulasi Organisasi: Handoyo Prihantanto

Wasekjen Monitoring dan Evaluasi: Dewi Mustikaningsih

Wasekjen Hubungan Masyarakat: Muhammad Taslim

Wasekjen Hubungan Kewilayahan: Junef Ismaliyanto

Wasekjen Hubungan Antar Lembaga: Saidah Silalahi

Halaman:
Reporter: Ade Rosman
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...