IHSG Hari Ini Diprediksi Masih Melemah, Berikut Saham Pilihan Analis

Patricia Yashinta Desy Abigail
9 November 2022, 06:21
IHSG Hari Ini
ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/wsj.
Pekerja berjalan dengan latar belakang layar pergerakan harga saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (8/4/2022).

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi melemah pada perdagangan hari ini Rabu (9/11). Analis saham memperkirakan indeks akan bergerak pada rentang 6.954 hingga 7.172. Pelemahan IHSG seiring dengan nilai tukar rupiah dan fluktuasi harga komoditas. 

CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya mengatakan pergerakan IHSG masih berada dalam area konsolidasi wajar. Hingga saat ini, potensi tekanan pada IHSG masih cukup besar dibandingkan dengan kemampuan untuk naik.

"Para investor harus waspada potensi koreksi wajar karena sentimen dari fluktuasi harga komoditas juga nilai tukar rupiah yang masih akan membayangi pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang," ujar William, Selasa malam (8/11).

William merekomendasikan saham-saham PT Jasa Marga Tbk (JSMR), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), dan PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI). Lalu PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), dan PT Wijaya Karya Tbk (WIKA)

Sementara itu, Analis BinaArtha Sekuritas, Ivan Rosanova memprediksi memprediksi level support IHSG untuk perdagangan hari ini berada di di 6.982, 6.937, dan 6.892, sementara level resistance berada di 7.100, 7.137, dan 7.200.

Support merupakan area harga saham tertentu yang diyakini sebagai titik terendah pada satu waktu. Saat menyentuh support, harga umumnya akan kembali naik karena peningkatan pembelian.

Sedangkan, resistance merupakan tingkat harga saham tertentu yang dinilai sebagai titik tertinggi. Setelah saham menyentuh level ini, biasanya akan ada aksi jual cukup besar hingga laju kenaikan harga tertahan.

Untuk perdagangan hari ini, Ivan merekomendasikan hold atau trading buy pada saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dengan rentang harga 8.550-8.700. Buy on weakness pada saham PT Barito Pacific Tbk (BRPT) dengan rentang harga 750-775. Hold atau buy on weakness pada saham PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) dengan rentang harga 5.500-5.650.

Ivan juga merekomendasikan hold atau trading buy pada saham PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) dengan rentang harga 9.450-9.550. Terakhir, hold atau take profit sebagian di 8.400 sebagai target harga terdekat pada saham PT Pabrik Kertas Tjiwa Kimia Tbk. (TKIM).

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir terkoreksi hingga 0,74% ke level 7.050 pada penutupan perdagangan Selasa (8/11), kemarin.

Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan, nilai transaksi saham tercatat mencapai Rp 11,30 triliun dengan volume 34,44 miliar saham, dan frekuensi perdagangan sebanyak 1,39 juta kali. Tercatat 276 saham terkoreksi, 235 saham dalam zona hijau dan 197 saham tak bergerak. Sedangkan nilai kapitalisasi pasar IHSG menjadi Rp 9,465 triliun.

Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...