IHSG Sesi I Mulai Hijau, 50 Emiten Besar Diramal Naik Jangka Menengah

Lavinda
Oleh Lavinda
25 Februari 2022, 13:19
IHSG
ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/wsj.
Pekerja membersihkan papan digital perdagangan saham di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (13/12/2021).

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali naik 0,92% atau 62 poin ke level 6.880 pada penutupan sesi I perdagangan saham Jumat (25/2) hari ini, setelah kemarin sempat bergerak ke bawah hingga level 6.817 atau menyusut 1,48%. 

Pada pembukaan hari ini, indeks saham berada di level 6.825, dan bergerak pada rentang 6.882-6.822. Berdasarkan data RTI, investor mendagangkan saham dengan volume 14,2 miliar saham, sebanyak 973.480 kali transaksi. Pergerakan dana yang berputar mencapai Rp 8,5 triliun.

Sebanyak 339 saham emiten naik, 196 saham emiten menurun, dan 132 saham bergerak stagnan. Sampai sesi I perdagangan saham, total kapitalisasi pasar mencapai Rp 8.716,63 triliun.

M. Alfatih, Senior Technical Analyst PT Samuel Sekuritas Indonesia menilai gerak IHSG kemarin tertekan akibat perang dunia. Namun masih tertahan di support 6.800-6.750 dalam pola kenaikan sejak akhir Januari 2022.

"Sehingga indeks masih dalam pola uptrend (tren meningkat). Dalam jangka pendek, IHSG bisa ke level ke 7.000," katanya kepada Katadata.co.id, Jumat (25/2).

Menurut dia, dari 50 emiten berkapitalisasi besar dengan bobot 63% dari total emiten di pasar modal, seluruhnya sedang dalam pola kenaikan dalam jangka menengah. Penurunan IHSG kemarin hanya mengurangi bobotnya sebesar 0,8%, hal itupun hanya terjadi dalam jangka pendek.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...