Mencermati Cara Menghitung Standar Deviasi
Standar deviasi adalah ukuran statistik yang digunakan untuk mengukur sejauh mana data tersebar dalam kumpulan data. Standar deviasi perlu dipahami untuk menambah wawasan.
Sebagai contoh, jika kita memiliki sekelompok data yang memiliki standar deviasi yang tinggi, itu berarti data tersebut memiliki variasi yang besar dari nilai rata-ratanya. Sebaliknya, jika standar deviasi rendah, data tersebut cenderung lebih berkumpul di sekitar nilai rata-ratanya.
Berkaitan dengan hal tersebut, menarik mengetahui cara menghitung standar deviasi. Simak uraian terkait cara menghitung standar deviasi tersebut sebagai berikut.
Cara Menghitung Standar Deviasi
Cara menghitung standar deviasi dapat dilakukan dengan langkah-langkah yang mudah. berikut ini langkah-langkah tersebut:
1. Penghitungan Nilai Rata-Rata
Hitunglah nilai rata-rata atau mean dari kumpulan data tersebut. Caranya adalah dengan menjumlahkan semua nilai dalam kumpulan data dan membaginya dengan jumlah total data yang ada.
2. Hitung Selisih Nilai
Selanjutnya, hitunglah selisih setiap nilai dalam kumpulan data dengan nilai rata-ratanya. Caranya adalah dengan mengurangkan setiap nilai dengan nilai rata-rata tersebut.
3. Kuadratkan Setiap Selisih
Kuadratkan setiap selisih yang telah dihitung pada langkah sebelumnya. Caranya adalah dengan mengalikan setiap selisih dengan dirinya sendiri.
4. Jumlahkan Seluruh Nilai Kuadrat Selisih
Jumlahkan semua nilai kuadrat selisih yang telah dihitung pada langkah sebelumnya.
5. Bagi Nilai Total Kuadrat Selisih
Bagi jumlah nilai kuadrat selisih yang telah dihitung oleh jumlah total data dikurangi 1. Rumusnya adalah (jumlah nilai kuadrat selisih) / (jumlah total data - 1).
6. Hitung Akar Kuadrat dari Hasil Perhitungan
Terakhir, hitunglah akar kuadrat dari hasil perhitungan pada langkah sebelumnya. Inilah yang disebut sebagai standar deviasi.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kita dapat menghitung standar deviasi dari suatu kumpulan data. Standar deviasi merupakan ukuran statistik yang penting dalam analisis data karena dapat memberikan informasi tentang tingkat variasi dan penyebaran data tersebut.
Semakin tinggi standar deviasi, semakin besar variasi data dan semakin beragam nilainya. Sebaliknya, semakin rendah standar deviasi, semakin sedikit variasi data dan semakin terkumpul di sekitar nilai rata-rata.