Biografi Soekarno, Presiden Pertama Republik Indonesia

Annisa Fianni Sisma
26 April 2024, 13:16
Biografi Soekarno
its.ac.id
Ilustrasi, Ir. Soekarno membacakan teks proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia.
Button AI Summarize

Ir. Soekarno merupakan salah satu sosok Pahlawan Indonesia yang juga sekaligus Presiden pertama RI. Ir. Soekarno masih dikenang hingga sekarang karena jasa-jasanya.

Jasa-jasa Ir. Soekarno mulai dari sebelum hingga setelah kemerdekaan. Sebab, Ir. Soekarno menjadi salah satu founding fathers dan turut serta dalam perjuangan kemerdekaan bangsa Indonesia.

Berkenaan dengan itu, menarik mengetahui sosok Ir. Soekarno. Simak biografi Soekarno sebagai berikut untuk mengenalnya lebih lanjut.

Biografi Soekarno

ISI TEKS PROKLAMASI
ISI TEKS PROKLAMASI (ANRI)

Ir. Soekarno atau Soekarno lebih akrab dipanggil dengan sebutan Bung Karno. Bung Karno juga memiliki nama kecil yakni Kusno.

Nama Soekarno berasal dari nama seorang panglima perang dalam kisah wayang. Nama tersebut yakni Karna atau yang diucapkan Karno dalam bahasa Jawa. Nama Su artinya baik.

Soekarno lahir di Surabaya pada 6 Juni 1901 dan beragama Islam. Soekarno menikahi beberapa orang seperti Fatmawati, Ratna Sari Dewi, Hartini, Kartini Manopo, Haryati, Yurike Sanger, dan Heldy Djafar.

Anak-anak Ir. Soekarno pun banyak yakni Megawati, Rachmawati, Sukmawati, Guntur, Guruh (dari Fatmawati). Kemudian ada pula Taufan dan Bayu dari Hartini. Berikutnya ada pula Kartika dari Ratna Sari Dewi.

Soekarno menempuh pendidikannya di HIS Surabaya, Hogere Borger School, dan Technische Hoogeschool di Bandung. Pada akhir hayatnya, Soekarno meninggal pada usia 69 tahun tepat pada tanggal 21 Juni 1970. Soekarno dimakamkan di Blitar, Jawa Timur.

Keluarga Soekarno termasuk dalam keluarga yang terpandang. Sejak kecil, Soekarno memiliki jiwa dan semangat yang membara.

Meskipun keluarganya adalah keluarga yang terpandang dan ningrat, Soekarno tidak bergelimang harta. Hal ini lantaran Belanda menduduki Indonesia. Meski demikian, Soekarno memperoleh kesempatan pendidikan di HIS pada 1908.

Ayahnya merupakan seorang kepala sekolah. Sang ayah adalah sosok yang berperan besar dalam membentuk karakter Soekarno.

Saat kecil, Soekarno kerap mengalami sakit-sakitan. Atas ketidaksehatannya itu, ia dan keluarganya pun berpindah-pindah tempat untuk mencari pengobatan.

Singkat cerita, Soekarno menyelami kehidupan di Bandung dan bersekolah di Technische Hooge School dengan lulus dan menyandang gelar insinyur sipil pada 1926. Di kota tersebutlah Soekarno mulai menggeluti dunia politik.

Soekarno mengenali tokoh-tokoh seperti Mohammad Hatta dan memulai perjuangannya melawan penjajah. Soekarno terlibat dalam organisasi politik seperti Jong Java yang memperjuangkan kepentingan rakyat Indonesia.

 Bunyi Teks Proklamasi
Bunyi Teks Proklamasi (tni.mil.id/)

Soekarno memiliki sikap yang berani untuk menantang kebijakan kolonial. Soekarno tidak segan berpidato memakai bahasa jawa ngoko yang menunjukkan tekadnya untuk menentang ketidakadilan.

Halaman:
Editor: Agung
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement