Puasa Nisfu Syaban, Pengertian, Niat, Tata Cara, dan Manfaatnya

Image title
16 Februari 2024, 17:45
Puasa Nisfu Syaban
Pexels
Puasa Nisfu Syaban
Button AI Summarize

Puasa Nisfu Syaban, adalah salah satu praktik yang banyak dilakukan oleh umat Islam di berbagai belahan dunia. Pada tanggal 15 bulan Syaban atau Sya'ban, umat Islam memilih untuk menahan diri dari makan dan minum dari terbit fajar hingga terbenam matahari sebagai bentuk ibadah sukarela kepada Allah SWT.

Sebagai momen yang berada di antara dua bulan suci, yaitu Rajab dan Ramadan, jenis puasa ini dianggap sebagai kesempatan untuk memperbaiki hubungan spiritual dengan Allah SWT, memperbanyak amal kebaikan, dan memohon ampunan atas dosa-dosa yang telah dilakukan.

Banyak umat Islam memanfaatkan malam tersebut untuk beribadah, berzikir, dan berdoa, serta memohon keberkahan dan rahmat dari Allah SWT. Amalan-amalan kebaikan yang dilakukan pada malam dan hari Nisfu Sya'ban diyakini memiliki pahala yang besar di sisi Allah SWT, sehingga menjadikannya sebagai momen penting dalam meningkatkan spiritualitas dan ketaatan kepada-Nya.

Apa Itu Puasa Nisfu Syaban?

Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh
Puasa Nisfu Syaban (Pexels)

Puasa Nisfu Syaban, juga dikenal sebagai puasa tengah bulan Sya'ban, adalah puasa sukarela yang dilakukan pada tanggal 15 bulan Sya'ban dalam penanggalan Hijriyah, sebulan sebelum Ramadan.

Kata "Nisfu" dalam bahasa Arab berarti "tengah" atau "setengah", sehingga puasa ini disebut sebagai puasa "Nisfu Syaban", karena dilakukan pada pertengahan bulan Sya'ban.

Puasa Nisfu Syaban tidak diwajibkan, namun banyak umat Islam memilih untuk melakukannya berdasarkan anjuran dan praktik Rasulullah Muhammad SAW, serta tradisi dari para ulama dan orang-orang saleh. Ada beberapa riwayat yang menunjukkan bahwa Nabi Muhammad kadang-kadang berpuasa pada bulan Sya'ban, termasuk pada tanggal 15.

Meski terdapat perbedaan pendapat di antara ulama mengenai keutamaan dan hukum hukum puasa ini, sebagian besar ulama memperbolehkannya dan menganggapnya sebagai amalan sunnah yang baik dilakukan. Puasa ini dianggap sebagai kesempatan untuk memperbanyak amal ibadah, memohon ampunan, dan memperbaiki hubungan dengan Allah SWT menjelang bulan Ramadan.

Dalam praktiknya, umat Islam yang memilih untuk berpuasa Nisfu Syaban akan berpuasa pada tanggal 15 bulan Sya'ban, dimulai dari terbit fajar hingga terbenam matahari, dengan niat khusus untuk melaksanakan puasa pada hari tersebut sebagai bentuk ibadah kepada Allah SWT.

Niat dan Tata Cara Puasa Nisfu Syaban

Niat puasa Nisfu Syaban dalam Islam dapat disampaikan dengan niat yang sederhana dan jelas di dalam hati atau dengan mengucapkannya dalam bahasa Arab. Contoh niat puasa ini dalam bahasa Arab, adalah sebagai berikut:

"نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ نَوَافِلِ شَعْبَانَ مِنْ شَهْرِ اللهِ الْمُحَرَّمِ"

Artinya, "Saya niat puasa esok hari pada puasa sunah Sya’ban di bulan Allah, Al-Muharram".

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement