7 Tips Bermain Saham Pemula dengan Modal Kecil
Investasi saham makin dikenal di beberapa kalangan masyarakat, termasuk anak muda. Kini transaksi untuk investasi tersebut bisa dilakukan secara online. Beberapa orang memilih investasi untuk mencapai target tujuan. Misalnya target investasi untuk liburan, membeli kendaraan, biaya pendidikan, hingga dana pensiun.
Investasi saham memiliki potensi return atau imbal hasil tinggi sebagai daya tarik utama. Salah satu tips bermain saham pemula yaitu memantau dan mempelajari secara berkala. Mengutip Manulife.co.id, berdasarkan data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat jumlah investor tahun 2020 mencapai 3,87 juta investor. Angka tersebut meningkat 56% dibanding tahun 2019.
Data investor menunjukkan hampir separuh investor berusia di bawah 30 tahun. Sedangkan investor dengan rentang usia 31 sampai 40 tahun mencapai 25% dari jumlah investor domestik. Sekitar 70% investor pasar modal Indonesia adalah anak muda. Untuk itu, penting bagi pemula untuk mencari informasi tentang investasi saham. Berikut tips dan cara investasi saham untuk pemula.
Tips Bermain Saham Pemula
1. Tentukan Tujuan Investasi Saham
Langkah awal tips bermain saham pemula yaitu menentukan tujuan. Misalnya tujuan untuk keperluan pribadi, dana darurat, dana menikah, pendidikan, dan lainnya. Tujuan investasi ini untuk membangun komitmen dan mencapai tujuan. Adanya tujuan jadi langkah pertama supaya kamu termotivasi dan tidak kehilangan motivasi untuk investasi saham.
2. Perkirakan Alokasi Dana Investasi
Langkah kedua adalah memperhitungkan alokasi dana investasi. Pilih jangka waktu yang sudah ditetapkan, untuk mencapai tujuan investasi. Misalnya kamu membayar down payment (DP) rumah sebesar Rp 75 juta dan berencana membelinya 3 tahun dari sekarang. Kamu bisa konsisten mengalokasikan dana investasi untuk DP rumah.
3. Sesuaikan Profil Risiko
Menyesuaikan investasi saham untuk pemula perlu memilih profil risiko. Jika kamu ingin investasi jangka panjang pilih saham risiko tinggi. Contohnya reksadana saham yang menawarkan imbal hasil dalam waktu 5 sampai 10 tahun. Kamu juga bisa memilih platform investasi yang tepat. Saat ini ada berbagai investasi yang bisa dilakukan secara online.