Contoh Besaran Turunan dan Satuannya

Annisa Fianni Sisma
10 Agustus 2023, 11:30
Contoh Besaran Turunan
Pexels
Ilustrasi, soal matematika.

Besaran turunan adalah besaran yang diturunkan dari besaran pokok. Besaran turunan ini kerap muncul dalam kehidupan sehari-hari.

Berkaitan dengan itu, menarik mengetahui pengertian besaran turunan dan contohnya lebih lanjut. Hal ini dapat membantu mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.

Ilmu terkait besaran turunan dapat juga digunakan dalam pelajaran di sekolah. Simak uraian lengkap contoh besaran turunan dan satuannya dalam uraian berikut.

Contoh Besaran Turunan dan Satuannya

Contoh Besaran Turunan
Contoh Besaran Turunan (Pexels)

Besaran pokok dan besaran turunan memiliki fungsi yang sama yakni menghitung satuan dalam Satuan Internasional. Berikut ini contoh besaran turunan dan satuannya.

1. Gaya

Contoh salah satu besaran turunan adalah gaya. Gaya adalah hasil perkalian antara massa dan percepatan, dan satuan gaya dikenal sebagai Newton dengan satuan kg m/s2. Untuk menghitung gaya, rumus yang digunakan adalah F = m.a.

Besaran turunan yang merupakan contoh yang lain adalah tekanan. Tekanan merupakan hasil bagi antara gaya yang bekerja pada suatu bidang dengan luas bidang tersebut. Satuan tekanan adalah Newton per meter persegi (N/m2) atau Pascal (Pa). Rumus yang digunakan dalam menghitung tekanan adalah P = F/A.

2. Momentum

Besaran turunan yang lain adalah momentum, yang didefinisikan sebagai hasil perkalian antara massa dengan kecepatan. Satuan dari momentum adalah meter per detik atau kilogram per detik (kg m/s). Rumus yang digunakan untuk menghitung momentum adalah P= m.v.

Momentum merupakan konsep yang penting dalam fisika, karena menggambarkan seberapa sulitnya untuk mengubah keadaan gerak suatu benda. Semakin besar massa dan kecepatan suatu benda, maka momentumnya akan semakin besar pula. Dalam kasus tumbukan antara dua benda, momentum juga menjadi faktor penting dalam menganalisis hasil tumbukan. Oleh sebab itu, pemahaman mengenai momentum sangatlah penting dalam mempelajari fenomena fisika.

3. Kecepatan

Kecepatan merupakan hasil dari menghitung jarak yang ditempuh dibagi dengan waktu yang ditempuh. Satuan yang digunakan untuk mengukur kecepatan adalah meter per detik atau m/s. Rumus yang digunakan untuk menghitung kecepatan adalah V = s/t. Kecepatan sering kali ditemui dalam kehidupan sehari-hari dan juga dalam pelajaran di sekolah.

Kecepatan adalah salah satu jenis ukuran yang didapatkan dengan cara membagi jarak tempuh dengan waktu yang digunakan. Satuan kecepatan dapat diukur dengan meter per detik atau m/s. Rumus yang digunakan untuk menghitung kecepatan adalah V = s/t.

Contoh Besaran Turunan
Contoh Besaran Turunan (Pexels)

4. Daya

Daya adalah besaran turunan yang diperoleh dari hasil perkalian satuan turunan usaha dengan satuan pokok waktu. Satuan turunan daya adalah watt dan dapat dihitung menggunakan rumus p = W/t, di mana p adalah daya, W adalah nilai usaha, dan t adalah waktu.

Halaman:
Editor: Agung
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...