Sejarah dan Tujuan Peringatan Hari Keanekaragaman Hayati Internasional

Image title
21 Mei 2024, 21:21
Hari Keanekaragaman Hayati Internasional
Freepik
Ilustrasi, lingkungan hidup.
Button AI SummarizeBuat ringkasan dengan AI

Hari Keanekaragaman Hayati Internasional atau International Day for Biological Diversity, yang diperingati setiap 22 Mei, merupakan acara global yang didedikasikan untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya keanekaragaman hayati atau biodiversitas, dan pentingnya konservasi.

Pentingnya hari peringatan internasional ini lebih dari sekadar meningkatkan kesadaran akan biodiversitas. Melainkan, juga menjadi seruan untuk bertindak bagi pemerintah, organisasi internasional, lembaga swadaya masyarakat (LSM), dan individu di seluruh dunia, untuk mendorong praktik yang melindungi habitat alami, mendorong pembangunan berkelanjutan, dan memitigasi dampak hilangnya keanekaragaman hayati.

Keterlibatan masyarakat menjadi aspek kunci, dengan banyaknya inisiatif lokal seperti penanaman pohon, restorasi habitat, dan lokakarya pendidikan. Hal ini memainkan peran penting dalam upaya konservasi.

Dengan melibatkan masyarakat di semua tingkatan, hari peringatan internasional tentang keanekaragaman hayati ini menjadi platform untuk mendorong gerakan global untuk melestarikan kekayaan keanekaragaman hayati di Bumi bagi generasi mendatang.

Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
Hari Keanekaragaman Hayati Internasional (Vecstock)

Sejarah Hari Keanekaragaman Hayati Internasional

Hari internasional tentang keanekaragaman hayati, didedikasikan untuk memperingati Konvensi Keanekaragaman Hayati atau Convention on Biological Diversity (CBD), yang merupakan perjanjian internasional yang diadopsi pada KTT Bumi atau Earth Summit di Rio de Janeiro pada 1992 silam.

Ini merupakan perjanjian internasional untuk melestarikan keanekaragaman hayati, menggunakan komponen-komponennya secara berkelanjutan, melestarikan keanekaragaman hayati, serta memastikan pembagian keuntungan yang adil dan merata dari sumber daya genetik.

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada awalnya menetapkan 29 Desember sebagai Hari Keanekaragaman Hayati Internasional. Tanggal ini dipilih untuk memperingati berlakunya CBD pada 29 Desember 1993. Namun, pada Desember 2000, Majelis Umum PBB mengadopsi resolusi untuk memindahkan peringatannya ke 22 Mei.

Perubahan ini dilakukan untuk menghindari musim liburan akhir tahun, serta untuk lebih melibatkan masyarakat dan organisasi dalam kegiatan peringatannya. Selain itu, tanggal 22 Mei juga dipilih untuk menandai diadopsinya teks Konvensi Keanekaragaman Hayati pada 1992.

Sejak 2001, peringatan hari internasional untuk biodiversitas ini diperingati dengan mengangkat tema khusus. Tujuannya, untuk memusatkan perhatian pada berbagai aspek keanekaragaman hayati dan isu-isu terkait.

Tahun ini tema yang dipilih, adalah 'Be Part of the Plan'. Tema ini menjadi seruan bertindak bagi seluruh pemangku kepentingan untuk menghentikan dan membalikkan hilangnya keanekaragaman hayati, dengan mendukung penerapan Kerangka Keanekaragaman Hayati Global Kunming-Montreal, yang juga disebut sebagai rencana keanekaragaman hayati.

Melalui tema tersebut, hari peringatan internasional ini menjadi platform untuk mendorong pemerintah, masyarakat adat dan komunitas lokal, organisasi non-pemerintah, anggota parlemen, dunia usaha, dan individu, untuk menyoroti cara-cara mereka mendukung implementasi rencana keanekaragaman hayati.

Harapannya, setiap pemerintah negara-negara, organisasi, LSM, dan individu mempunyai peran untuk dimainkan, dan dapat menjadi bagian dari rencana pelestarian biodiversitas.

Hari Keanekaragaman Hayati Internasional 2024 diharapkan dapat meningkatkan visibilitas momentum menjelang pertemuan keenam belas Konferensi Para Pihak Konvensi Keanekaragaman Hayati (COP 16), yang akan diselenggarakan di Kolombia pada 21 Oktober hingga 1 November 2024.

Tujuan Peringatan Hari Keanekaragaman Hayati Internasional

Konservasi tanaman mangrove
Hari Keanekaragaman Hayati Internasional (ANTARA FOTO/Mohamad Hamzah/nz)

Hari peringatan internasional mengenai keanekaragaman hayati ditetapkan PBB dengan beberapa tujuan, antara lain:

1. Meningkatkan Kesadaran

Hari peringatan internasional ini bertujuan untuk mendidik masyarakat umum tentang keanekaragaman hayati, serta pentingnya menjaga keseimbangan ekologi dan mendukung kehidupan.

Hari internasional ini juga bertujuan untuk melibatkan khalayak yang lebih luas melalui kampanye media, acara, dan program pendidikan. Harapannya, kesadaran tentang isu-isu keanekaragaman hayati dan dampak hilangnya keanekaragaman hayati di tengah masyarakat akan semakin besar.

2. Menyoroti Pentingnya Keanekaragaman Hayati

Hari Keanekaragaman Hayati Internasional juga bertujuan untuk menyoroti pentingnya jasa ekosistem, yang mendasari keberlangsungan lingkungan hidup. Jasa yang dimaksud, antara lain penyerbukan, pemurnian air, pengaturan iklim, dan kesuburan tanah. Semuanya, sangat penting untuk kelangsungan hidup manusia.

Peringatan internasional ini juga menyoroti ketergantungan industri terhadap keanekaragaman hayati, seperti industri pertanian, farmasi, dan pariwisata. Peringatan ini menggarisbawahi manfaat ekonomi dari konservasi keanekaragaman hayati.

3. Mempromosikan Praktik Berkelanjutan

International Day for Biological Diversity mempromosikan inisiatif dan praktik yang ditujukan untuk melestarikan keanekaragaman hayati, seperti kawasan lindung, pertanian berkelanjutan, dan restorasi habitat.

Selain itu, peringatan ini juga menekankan keterkaitan antara keanekaragaman hayati dan pembangunan berkelanjutan. Penekanan ini, diharapkan membantu mendorong kebijakan, serta tindakan yang mengintegrasikan keberlanjutan lingkungan, ekonomi, dan sosial.

4. Mengatasi Tantangan Global

Melalui Hari Keanekaragaman Hayati Internasional, komunitas global juga didorong untuk menyadari peran penting keanekaragaman hayati dalam mitigasi dan adaptasi terhadap perubahan iklim. Ekosistem yang sehat dapat menyerap karbon dan memberikan ketahanan terhadap dampak iklim.

Kemudian, melalui peringatan internasional ini, setiap individu juga diajak untuk menyadari pentingnya keanekaragaman hayati karena berkontribusi signifikan terhadap ketahanan pangan.

5. Mendukung Konvensi Keanekaragaman Hayati

Salah satu tujuan International Day for Biological Diversity, adalah memperkuat komitmen global terhadap tujuan Konvensi Keanekaragaman Hayati.

Tujuan yang dimaksud, antara lain konservasi keanekaragaman hayati, pemanfaatan komponen-komponennya secara berkelanjutan, dan pembagian keuntungan yang diperoleh dari sumber daya genetik secara adil dan merata.

Hari peringatan internasional ini, juga berfungsi sebagai platform untuk mengadvokasi kebijakan keanekaragaman hayati yang lebih kuat. Kemudian, untuk mendorong kerja sama internasional guna mengatasi hilangnya keanekaragaman hayati dan melaksanakan tujuan Konvensi Keanekaragaman Hayati.

HARI KEANEKARAGAMAN HAYATI DI PULAU HARAPAN
Hari Keanekaragaman Hayati Internasional (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/wsj)

6. Mendorong Keterlibatan Masyarakat

Hari Keanekaragaman Hayati Internasional bertujuan mendorong masyarakat lokal berpartisipasi dalam kegiatan konservasi keanekaragaman hayati, serta menumbuhkan rasa tanggung jawab dan kepedulian terhadap lingkungan alam.

Dengan memberdayakan individu dan komunitas, hari peringatan internasional ini dimaksudkan untuk mendukung gerakan akar rumput yang dapat menghasilkan hasil konservasi yang signifikan.

7. Merayakan Keanekaragaman Hayati

International Day for Biological Diversity juga mengajak setiap individu untuk menyadari bahwasanya keanekaragaman hayati merupakan bagian integral dari banyak budaya dan tradisi.

Peringatan internasional ini dilakukan untuk merayakan keterkaitan erat antara keanekaragaman hayati dengan warisan budaya, serta hal itu memperkaya kehidupan manusia.

Hari peringatan internasional ini juga menyoroti kisah sukses dan tindakan positif yang diambil untuk melindungi keanekaragaman hayati. Kisah-kisah sukses tersebut, dapat menginspirasi harapan dan memotivasi upaya lebih lanjut untuk melestarikan alam.

Secara keseluruhan, Hari Keanekaragaman Hayati Internasional berfungsi sebagai pengingat penting akan keterhubungan semua bentuk kehidupan. Peringatan ini juga menjadi pengingat akan adanya kebutuhan mendesak untuk mengambil tindakan kolektif demi melindungi dan mempertahankan keanekaragaman hayati yang kaya di planet ini untuk generasi mendatang.

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...