Ini Jenis Barang yang Tidak Boleh Masuk ke Dalam Pesawat

Uji Sukma Medianti
Oleh Uji Sukma Medianti - Tim Publikasi Katadata
17 September 2024, 16:05
Calon penumpang pesawat berjalan menuju pintu keberangkatan di Terminal Internasional Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, Sabtu (10/8/2024). Pengelola bandara tersebut melayani sebanyak 13.546.968 orang penumpang pada periode Januari-J
ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Calon penumpang pesawat berjalan menuju pintu keberangkatan di Terminal Internasional Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, Sabtu (10/8/2024). Pengelola bandara tersebut melayani sebanyak 13.546.968 orang penumpang pada periode Januari-Juli 2024 atau meningkat 14 persen jika dibandingkan catatan periode yang sama tahun sebelumnya yaitu 11,9 juta penumpang.
Button AI Summarize

Dalam perjalanan udara kenyamanan dan keselamatan adalah dua hal yang harus diutamakan. Oleh karena itu, terdapat berbagai peraturan ketat yang harus dipatuhi oleh setiap penumpang. Salah satu peraturan penting yang harus diketahui adalah larangan membawa barang-barang tertentu ke dalam pesawat.

Bagi kamu yang sering bepergian, khususnya dengan maskapai seperti Transnusa, penting untuk selalu memeriksa daftar barang terlarang sebelum bepergian. Selain mencegah hambatan selama pemeriksaan keamanan, kamu juga bisa membantu menjaga keselamatan seluruh penumpang dalam penerbangan.

9 Barang yang Tidak Boleh Masuk ke Dalam Pesawat

Sebelum memulai perjalanan, sangat penting untuk mengetahui jenis-jenis barang yang dilarang untuk dibawa ke dalam kabin pesawat. Hal ini tidak hanya akan mempercepat proses pemeriksaan, tetapi juga mengurangi risiko barang disita oleh pihak keamanan.

Berikut ini adalah sembilan jenis barang yang tidak boleh dibawa ke dalam pesawat dan penjelasan lengkapnya.

1.    Bahan Peledak dan Zat Berbahaya

Bahan peledak, termasuk petasan, dinamit, dan bom, merupakan jenis barang yang sangat berbahaya dan jelas tidak diizinkan untuk dibawa dalam penerbangan. Bahan-bahan ini dapat menimbulkan risiko besar bagi keselamatan penerbangan, baik di dalam kabin maupun bagasi terdaftar. 

Zat-zat berbahaya lain seperti cairan kimia beracun, gas beracun, dan bahan yang mudah terbakar juga dilarang keras. Hal ini termasuk cairan yang dapat menyebabkan korosi, atau zat yang dapat menimbulkan reaksi berbahaya jika terkena udara atau air. Larangan ini berlaku di semua maskapai penerbangan di seluruh dunia.

2.    Senjata Api dan Replikanya

Senjata api dan amunisinya dilarang keras untuk dibawa ke dalam kabin pesawat. Bahkan replika atau mainan yang menyerupai senjata api juga tidak diizinkan karena dapat menyebabkan kepanikan atau kebingungan selama penerbangan.

Senjata tajam seperti pisau, gunting dengan bilah panjang, serta peralatan olahraga yang memiliki potensi melukai juga masuk dalam kategori ini. Jika harus membawa senjata api untuk alasan tertentu, biasanya harus melalui prosedur khusus dan ditempatkan dalam bagasi terdaftar.

 3.    Perangkat Stun Gun dan Alat Kejut Listrik

Alat kejut listrik seperti stun gun dan taser dilarang masuk ke dalam kabin pesawat. Alat-alat ini dianggap berbahaya karena dapat digunakan untuk melumpuhkan seseorang dan mengancam keselamatan penumpang serta awak pesawat.

Bahkan jika perangkat tersebut memiliki tujuan keamanan pribadi, penggunaannya di dalam pesawat sangat dilarang. Penumpang yang membawa alat ini biasanya harus mengirimkannya melalui bagasi terdaftar setelah melalui pemeriksaan keamanan yang ketat.

4.    Benda Tajam dan Alat Pemotong

Benda tajam seperti pisau, silet, dan alat pemotong lainnya tidak diizinkan untuk dibawa ke dalam kabin. Benda-benda ini berpotensi digunakan sebagai senjata dan dapat mengancam keselamatan penerbangan.

Sebagai alternatif, jika benda tajam ini diperlukan untuk keperluan pribadi, disarankan untuk menyimpannya di dalam bagasi terdaftar.

Beberapa benda tajam yang lebih kecil, seperti gunting kuku atau alat cukur sekali pakai, biasanya masih diizinkan asalkan memenuhi persyaratan tertentu.

5.    Zat Beracun dan Radioaktif

Zat beracun seperti arsenik, sianida, dan berbagai jenis pestisida tidak boleh dibawa ke dalam pesawat. Zat-zat ini berbahaya karena dapat mengancam keselamatan dan kesehatan penumpang serta kru pesawat.

Selain itu, bahan radioaktif yang berpotensi menimbulkan radiasi juga termasuk dalam daftar barang yang dilarang. Larangan ini sangat ketat, dan pelanggaran terhadap aturan ini bisa berujung pada tindakan hukum yang serius.

6.    Cairan dalam Jumlah Besar

Cairan, gel, dan aerosol yang melebihi 100 ml dilarang untuk dibawa ke dalam kabin. Aturan ini diterapkan secara internasional untuk mencegah potensi ancaman, seperti pembuatan bahan peledak cair di dalam pesawat.

Semua cairan harus ditempatkan dalam wadah yang tidak melebihi batas tersebut dan disimpan dalam satu kantong plastik transparan yang dapat ditutup kembali. Cairan dalam jumlah lebih besar dari yang diizinkan harus ditempatkan di dalam bagasi terdaftar. 

7.    Baterai Lithium Besar

Baterai lithium-ion dalam ukuran besar seperti yang digunakan dalam mobil listrik atau peralatan industri tidak diperbolehkan masuk ke dalam kabin pesawat. Baterai ini berisiko terbakar dan meledak jika tidak ditangani dengan benar.

Baterai lithium kecil, seperti yang digunakan dalam laptop atau ponsel, umumnya masih diizinkan asalkan sesuai dengan batasan yang ditentukan. Namun, pengguna harus selalu memastikan baterai tersebut tidak rusak atau mengalami kebocoran.

8.    Gas Bertekanan

Tabung gas bertekanan seperti oksigen portabel atau gas masak mini dilarang untuk dibawa ke dalam kabin pesawat. Tabung gas ini bisa menjadi sangat berbahaya jika terjadi kebocoran, karena gas yang keluar bisa memicu ledakan atau kebakaran.

Namun, dalam beberapa kasus tertentu, seperti penumpang dengan kebutuhan medis, pengangkutan gas bertekanan bisa diizinkan melalui prosedur khusus.

Hal ini biasanya memerlukan persetujuan dari maskapai dan harus ditempatkan dalam bagasi terdaftar. 

9.  Barang-Barang yang Mengandung Magnet Kuat  

Barang yang mengandung magnet dengan kekuatan besar bisa menyebabkan gangguan pada perangkat elektronik pesawat yang sangat penting untuk keselamatan penerbangan. Barang-barang ini biasanya harus dikirim melalui jalur kargo khusus yang diatur dengan ketat.

Memahami barang-barang apa saja yang tidak boleh masuk ke dalam pesawat sangat penting untuk memastikan perjalanan yang aman dan nyaman. Ketika merencanakan penerbangan berikutnya, pastikan untuk memeriksa kembali barang bawaan agar tidak melanggar peraturan yang telah ditetapkan.

Selain memastikan barang bawaan sudah sesuai dengan aturan yang berlaku, pastikan juga kamu sudah memesan tiket pesawat sebelum bepergian. Lakukan pemesanan tiket pesawat di platform terpercaya seperti Traveloka.

Traveloka menawarkan berbagai keuntungan, seperti proses pemesanan yang mudah, beragam pilihan maskapai, dan harga tiket yang sangat terjangkau. Bersama Traveloka, pengalaman terbang kamu pastinya akan jadi lebih praktis dan menyenangkan.

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...