Samuel Sekuritas Ubah Rekomendasi Hold Jadi Buy Saham GOTO

 Zahwa Madjid
6 Januari 2023, 16:28
Samuel Sekuritas Ubah Rekomendasi Hold Jadi Buy Saham GOTO
GOTO
PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO)

PT Samuel Sekuritas Indonesia mengubah rekomendasi saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) menjadi beli (buy) dari sebelumnya tahan (hold). Adapun target harga saham di level Rp 130 dengan potensi kenaikan 35,4%.

Analis Samuel Sekuritas Muhammad Farras Farhan menyebutkan target harga ini mencerminkan 59,6% dari konsensus analis yang mematok target harga saham GOTO di level Rp 218 per saham. Selain itu, juga memperhitungkan harga terakhir saham GOTO di level Rp 96 per saham per 4 Januari 2023.

“Namun, kami menilai bahwa terjun bebas saham GOTO bisa menjadi peluang bagi investor untuk mengakumulasi saham GOTO, mengingat top-line kuartal keempat 2022 yang positif dan potensi profitabilitas yang lebih cepat dari perkiraan, dimulai dengan margin kontribusi positif tahunan sebesar Rp 869 miliar,” ujar Farras dalam risetnya dikutip Jumat (6/1).

Farras pun menjelaskan sejumlah faktor positif yang perlu diperhatikan para pelaku pasar modal dari emiten bersandi GOTO.  Seperti PHK massal yang baru-baru ini dilakukan ketika GOTO memberhentikan 12% pegawainya.

Langkah ini dinilai Farras dapat membantu GOTO memangkas biaya gaji hingga Rp 477 miliar pada kuartal keempat 2022. Dari sisi lain,  GOTO juga telah menggandakan net take rate-nya menjadi 2,8% dengan mengurangi biaya promosi dan fokus pada pengguna dengan nilai transaksi bruto (gross transaction value/GTV) tinggi.

Samuel Sekuritas memproyeksikan GOTO akan membukukan GTV dan pendapatan bersih masing-masing sebesar Rp 187 triliun dan Rp 4,8 triliun pada kuartal empat 2022, yang mengindikasikan net take rate sebesar 2,34%.

“Kami perkirakan GOTO akan membukukan GTV dan pendapatan bersih sebesar Rp 187 triliun dan Rp 4,8 triliun pada kuartal keempat 2022 yang mengindikasikan net take rate sebesar 2.34% atau meningkat 113 bps year on year. Namun, ada kemungkinan penurunan net take rate secara kuartalan di kuartal empat 2022, karena Tokopedia mungkin perlu meningkatkan biaya promosinya untuk bersaing dengan Shopee dan TikTok Shop,” lanjut Farras.

Halaman:
Reporter: Zahwa Madjid
Editor: Lona Olavia
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...