IHSG Sesi I Ditutup Naik Dipicu Sektor Infrastruktur yang Menguat 6%
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 18,13 poin atau 0,26% ke level 6.914 pada penutupan perdagangan sesi pertama hari ini, Selasa (17/9).
Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan nilai transaksi saham hari ini tercatat mencapai Rp 5,33 triliun dengan volume 14,2 miliar saham dan frekuensi sebanyak 842.478 kali.
Sebanyak 269 saham menguat, 245 saham terkoreksi, dan 227 saham tidak bergerak. Sedangkan untuk kapitalisasi pasar IHSG pada hari ini menjadi Rp 10.652 triliun.
Dari 11 sektor yang adat tujuh menguat dan empat melemah. Dipimpin oleh sektor infrastruktur dasar yang naik 6,17%.
Adapun saham di sektor infrastuktur yang berada di zona hijau misalnya, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) menguat 0,27% menjadi Rp 3.770 per saham dan PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) menguat 0,52% menjadi Rp 390 per saham.
Sementara itu, bursa saham di Asia juga berada di zona hijau. Indeks Nikkei 225 naik 1,22%, Hang Seng menguat 0,86%, Shanghai Composite terangkat 0,07%, dan Straits Times terapresiasi 0,42%.
Saham top gainers:
- PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN)
- PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN)
- PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO)
- PT Gudang Garam Tbk (GGRM)
- PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR)
Saham top losers:
- PT Lovina Beach Brewery Tbk (STRK)
- PT MNC Energy investments Tbk (IATA)
- PT Indosat Tbk (ISAT)
- PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO)
- PT MNC Vision Networks Tbk (IPTV)