Google Pungut Rp 600 Ribu untuk Setiap Penjualan HP Android

Desy Setyowati
22 Oktober 2018, 09:36
android
Katadata

Raksasa teknologi Alphabet Inc atau yang dikenal dengan Google bakal menarik biaya hingga US$ 40 atau sekitar Rp 600 ribu untuk setiap perangkat Android yang terjual di Eropa. Langkah ini menyusul adanya kebijakan baru di Eropa terkait monopoli.

Produsen perangkat Android di Eropa harus membayar ke Google atas lisensi aplikasi yang tergabung dalam paket Google Mobile Services (GMS) seperti Google Play Store, Gmail, browser Chrome, hingga peta digital Google Maps.

Advertisement

"Biaya bervariasi tergantung negara dan jenis perangkat. Ini akan berlaku untuk perangkat yang diaktifkan pada atau setelah 1 Februari 2019," demikian dikutip dari The Verge, akhir pekan lalu (19/10).

Namun, produsen ponsel bisa saja tidak harus membayar pungutan tersebut. Sebab, Google juga menawarkan perjanjian terpisah untuk membayar biaya lisensi sebagian atau seluruhnya bagi perusahaan yang mau menempatkan Chrome dan aplikasi pencarian Google di posisi yang strategis. Nantinya, bakal ada bagi hasil antara Google dengan produsen ponsel pintar (smartphone) atas penjualan iklan digital.

(Baca juga: Path, Google+ hingga Friendster Tumbang, Tak Ada Yang Saingi Facebook

Halaman:
Reporter: Desy Setyowati
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement