9 Alat Komunikasi Modern dan Cara Kerjanya

Dwi Latifatul Fajri
11 Oktober 2021, 16:15
Gambar Alat Komunikasi Modern
pixabay.com

Alat komunikasi modern berfungsi menyebarkan informasi pada banyak orang. Tak hanya menyampaikan, alat komunikasi ini bisa menghasilkan informasi. Perkembangan teknologi mengubah alat komunikasi tradisional ke modern yang lebih praktis dan lebih cepat.

Alat komunikasi modern bisa menyampaikan pesan lebih cepat, tepat sasaran, dan diterima banyak orang. Contoh alat komunikasi modern sekarang ini adalah ponsel pintar yang terhubung internet. Internet memudahkan manusia mendapatkan segala informasi.

Teknologi juga menjadi faktor kemajuan manusia. Dalam konteks komunikasi, manusia memanfaatkan teknologi untuk menciptakan alat dan inovasi. Seperti kemajuan media komunikasi berbasis kabel. 

Alat Komunikasi Modern

Alat atau media komunikasi berasal dari bahasa latin medium, yang artinya media (jamak), medium (tunggal). Secara harfiah adalah perantara, penyampai, atau penyalur.

Mengutip dari e-book "Diktat Media Komunikasi" karya Abdul Karim Batubara, awalnya media komunikasi bermula dari percakapan langsung tanpa perantara. Sampai akhirnya berkembang pengeras suara yang bisa menyampaikan informasi meski jaraknya cukup jauh. Contoh alat komunikasi modern seperti siaran radio, televisi, internet, ponsel, dan media cetak.

1. Personal Stereo

Personal Stereo
Personal Stereo (pixabay.com)

Mengutip dari buku "Teknologi Komunikasi", personal stereo hampir sama dengan tape recorder. Tetapi keduanya berbeda ukuran dan bisa merekam suara. Personal stereo berukuran lebih kecil dan bagian pita berupa partikel logam.

Personal stereo menghasilkan suara dan musik yang bisa didengarkan melalui earphone. Alat ini hampir sama dengan MP3, tetapi ukurannya lebih besar untuk mengisi kaset. Alat ini pertama kali dikenalkan di pasaran pada 1 September 1975 yang dibuat oleh Roy Bowers.

Cara kerja Personal Stereo yaitu:

  • Logam pada pita yang sebelumnya tidak mengandung magnet akan tersebar secara acak.
  • Ketika pita merekam suara, maka partikel logam dapat diterjemahkan dan menjadi getaran listrik.
  • Logam ini akan termagnetisasi, kemudian dideteksi oleh kumparan kawat tipis di bagian replay head.
  • Kemudian kawat tipis tersebut menghasilkan arus listrik.
  • Earphone mengubah arus menjadi gelombang bunyi melalui diafragma mekanis, sehingga menghasilkan suara.

2. Telegraf

Perkembangan alat komunikasi manusia semakin berkembang setelah ditemukan sinyal listrik. Telegraf termasuk alat komunikasi tradisional penting sekitar tahun 1800-an sampai 1900-an.

Fungsi telegraf adalah alat pengirim dan menerima pesan jarak jauh. Alat ini berupa kode-kode sandi morse. Penemu telegrapf adalah Samuel F.B Morse dan Alexander Bain. Alat ini mengirimkan kode-kode morse sederhana menggunakan pulsa listrik, melalui kabel tunggal.

Awalnya sinyal pesan dapat dikirimkan sejauh 32 kilometer (km) saja. Akhirnya telegraf mengalami perkembangan dengan cara menempatkan relai. Relain tersebut berfungsi mengulangi sinyal sehingga kode morse bisa dikirim lebih dari 32 km.

3. Telepon

Awal mula telepon ditemukan tahun 1871 oleh Antonie Meucci. Dia mematenkan penemuan itu dan dinamakan Sound Telegraph. Alat ini bisa memungkinkan komunikasi dalam bentuk suara antara dua orang, melalui perantara kabel.

Tahun 1940 telepon banyak digunakan orang. Telepon menjadi alat bantu perang, membidik tembakan, sampai meningkatkan kualitas radar. Telepon digunakan untuk keperluan militer selama perang. Hingga kini, telepon masih banyak digunakan untuk sarana komunikasi.

Cara kerja telepon adalah menangkap gelombang dan mengubahnya menjadi arus listrik. Arus ini akan mengirim setelah nomor telepon ditekan. Kemudian menghasilkan energi listrik yang diubah menjadi gelombang suara. Sehingga seseorang akan mendengar suara dari ujung-ke ujung yag terhubung kabel listrik.

4. Televisi (TV)

Televisi mengalami inovasi selama beberapa puluh tahun. Awalnya televisi terdiri dari gambar diam yang ditampilkan berkecepatan tinggi. Dahulu, alat ini hanya bisa menampilkan gambar berwarna hitam dan putih.

Televisi dikembangkan pada akhir abad ke-19. Ketika itu konsep pengiriman gambar bergerak memakai daya elektrik. Kemudian televisi mengalami perkembangan hingga sekarang.

Sekarang ini televisi bisa menonton acara streaming, melalui internet. Selain itu ukuran dan tampilan layar TV semakin besar dan makin berwarna.

Halaman:
Editor: Safrezi
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...