Manfaat Kunyit Asam, Jamu Pereda Nyeri Haid
Manfaat kunyit dan asam sebagai bahan dapur untuk menambah kelezatan masakan. Namun, selain sebagai bahan rempah, campuran kunyit dan asam merupakan bahan dasar minuman tradisional yang cukup populer di Indonesia.
Meneruskan jurnal berjudul “Potensi Minuman Kunyit Asam (Curcuma domestica Val. – Tamarindus indica L.) Sebagai Minuman Antioksidan” oleh Sri Mulyani dkk pada 2014, ekstrak kunyit-asam memiliki sinergisme antioksidan yang sangat kuat dan mempunyai aktivitas lebih besar dibanding antioksidan sintetik butylated hydroxytoluene (BHT).
Ramuan tradisional ini cukup sering dijajalkan di pasaran, hanya saja dalam proses pembuatannya, beberapa pedagang jamu kurang memerhatikan bagian kunyit dan asam yang digunakan serta formulasinya.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan Mulyani dkk. pada 2006, perbedaan formula kunyit dan asam memengaruhi kandungan dan aktivitas antioksidan. Bagian asam jawa yang digunakan dalam pembuatan minuman kunyit asam, adalah buah atau daun asamnya. Minuman kunyit asam yang menggunakan bagian pucuk daun asam muda, biasanya disebut sinom.
Sementara menurut riset Hartiati dkk. pada 2012, kunyit bagian rimpang diketahui mempunyai aktivitas antioksidan tertinggi dibanding bagian empu kunyit. Ekstrak rimpang kunyit dengan waktu penghancuran 3,5 menit memiliki nilai fenol 1,76 GAE/100 g ekstrak kunyit dan kapasitas antioksidannya 0,17%.
Manfaat Kunyit Asam
Selain menyegarkan, olahan jamu kunyit asam ternyata memiliki banyak khasiat terutama untuk kesehatan. Ramuan tradisional ini diketahui dapat menyegarkan dan menjaga tubuh dari berbagai penyakit.
Berikut beberapa manfaat kunyit asam untuk kesehatan:
1. Mengendalikan Gula Darah
Minuman berwarna kuning dengan rasa asam manis ini berkhasiat dalam mengendalikan kadar gula darah dalam tubuh. Sifat antiinflamasi yang dimiliki kunyit ampuh menurunkan kadar gula pada penderita diabetes.
Dalam penelitan yang dilakukan pada 2012, ditemukan bahwa orang dengan prediabetes yang mengonsumsi kapsul kurkumin dapat meminimalisasi risiko terkena diabetes tipe 2. Prediabetes terjadi saat kondisi gula darah sudah melebihi batas normal, tetapi tidak cukup tinggi untuk masuk dalam kategori diabetes tipe 2.
2. Melancarkan dan Mengurangi Nyeri Haid
Mengutip Hello Sehat, kandungan kurkumin dalam kunyit bekerja mengurangi aliran masuk ion kalsium pada sel-sel epitel rahim serta mengurangi produksi prostaglandin, yaitu hormon yang menciptakan rasa sakit dan pembengkakan.
Di samping itu, perpaduan kunyit dan asam jawa dapat memengaruhi sistem saraf otak. Ketika mengonsumsi olahan herbal tersebut, otak akan mengirim sinyal ke tubuh agar kontraksi rahim dan nyeri yang ditimbulkan bisa berkurang.
