BEI Gandeng Korea Investment Kembangkan Produk Pasar Modal
PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menandatangani kerja sama dengan Korea Investment & Securities Co., Ltd. (KIS) hari ini, Kamis (11/5). Kerja sama ini diharapkan dapat menambah pengembangkan produk dan pasar baru serta menambah likuiditas pasar modal Indonesia.
“Berdasarkan pengalaman dan pencapaian Korean Investment & Securities, kami yakin Korean Investment & Securities dapat menjadi mitra strategis kami dalam mengembangkan produk dan pasar baru di Indonesia, misalnya exchange traded fund (ETF),” ujar Direktur Perdagangan dan Anggota BEI, Irvan Susandy, kepada wartawan di Gedung BEI, Jakarta.
Sebagai informasi, ETF adalah reksa dana berbentuk kontrak investasi kolektif yang unit penyertaannya diperdagangkan di bursa efek. Meskipun ETF pada dasarnya reksa dana, produk ini diperdagangkan seperti saham-saham yang ada di bursa efek.
ETF merupakan penggabungan antara unsur reksa dana dalam hal pengelolaan dana dengan mekanisme saham dalam hal transaksi jual maupun beli.
Irvan juga mengatakan, pihaknya optimis bahwa pasar modal Indonesia menarik untuk investor global. Karenanya, ia menilai outlook Indonesia secara negara dan pasar modal masih positif.
“Saya yakin investor Korea tertarik dengan market kita tapi sosialisasi dan jualannya harus kita tingkatkan,” ujar Irvan.
Deklarasi Kerja Sama Pengembangan Pasar Modal Indonesia tersebut juga dihadiri oleh Korean Financial Supervisory Service (KFSS), dan Korea Investment and Sekuritas Indonesia (KISI).
Selain menandatangani kerja sama baru, BEI dalam kesempatan yang sama juga merayakan persahabatan yang telah terjalin antara Indonesia dan Korea Selatan dalam pasar modal selama lima dekade terakhir.
