Jokowi Apresiasi Kementerian BUMN Tuntaskan Transformasi Sarinah

Tia Dwitiani Komalasari
14 Juli 2022, 20:07
Pengunjung mengamati kain batik yang dijual di Sarinah, Jakarta, Selasa (5/7/2022). Sarinah merupakan wadah bagi sejumlah produsen produk UMKM lokal yang sebagian besar telah lolos proses kurasi dan diharapkan mampu membawa UMKM lokal ke pasar internasion
ANTARA FOTO/Budi Prasetiyo/wsj/aww.
Pengunjung mengamati kain batik yang dijual di Sarinah, Jakarta, Selasa (5/7/2022). Sarinah merupakan wadah bagi sejumlah produsen produk UMKM lokal yang sebagian besar telah lolos proses kurasi dan diharapkan mampu membawa UMKM lokal ke pasar internasional.

Presiden Jokowi secara resmi meresmikan transformasi gedung Sarinah, Kamis (14/7). Dalam peresmian itu Presiden Jokowi memberi apresiasi tinggi atas kerja keras Kementerian BUMN dan seluruh pihak yang telah menuntaskan transformasi gedung baru Sarinah.

"Saya senang sekali. Produk-produk lokal dikurasi dengan sangat teliti dipajang dan dipamerkan dengan penataan sangat detail sekali. Kerja-kerja profesional seperti ini yang kita mesti apresiasi dan hargai. Inilah the new Sarinah yang telah bertransformasi," ujar Presiden Jokowi dalam sambutannya, Kamis (14/7).

Jokowi secara simbolis meresmikan gedung Sarinah dengan didampingi Presiden Kelima Megawati Soekarnoputri, Ketua DPR Puan Maharani, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Koperasi dan UMKM Teten Masduki.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri BUMN Erick Thohir mengungkapkan bahwa proses transformasi Sarinah dilakukan secara detail, serius, dan sungguh-sungguh. Erick bersyukur, kerja keras yang dilakukan sejak 2019elah berhasil membuat Sarinah kembali menjadi destinasi utama di Jakarta.

"Sarinah merupakan sejarah yang hampir terlupakan. Kini Sarinah setelah dipugar dan beroperasi sejak lima bulan lalu total telah dikunjungi 5 juta masyarakat. Sarinah menjadi salah satu destinasi utama masyarakat yang mengunjungi Jakarta" ujar Erick.

Erick pun menjelaskan bahwa konsep Sarinah baru ini mengadaptasi semangat zaman. Semangat zaman ini, kata Erick, tidak melupakan sejarah dan tujuan Bung Karno dalam membangun gedung Sarinah yakni sebagai sarana untuk memasarkan produk lokal Indonesia ke dunia. Oleh karena itu, Erick bersama Kementerian BUMN telah menyiapkan konsep Sarinah Thamrin sebagai megastore atau toko utama.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...