Kemendag Larang Minyakita Dijual di E-Commerce dan Ritel Modern

Nadya Zahira
2 Februari 2023, 15:29
Sejumlah warga mengantre untuk membeli minyak goreng kemasan saat peluncuran minyak goreng kemasan rakyat (MinyaKita) di kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Rabu (6/7/2022). Kementerian Perdagangan meluncurkan minyak goreng curah kemasan sederhana de
ANTARA FOTO/Galih Pradipta/YU
Sejumlah warga mengantre untuk membeli minyak goreng kemasan saat peluncuran minyak goreng kemasan rakyat (MinyaKita) di kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Rabu (6/7/2022). Kementerian Perdagangan meluncurkan minyak goreng curah kemasan sederhana dengan harga Rp14.000 per liter.

Kementerian Perdagangan melarang penjualan minyak subsidi merek Minyakita dijual di e-commecer dan ritel modern. Minyakita hanya bisa dijual di pasar tradisional.

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas mengatakan, kebijakan tersebut diterapan guna mengantisipasi kelangkaan stok Minyakita seperti yang terjadi saat ini. Pasalnya Minyakita sangat digemari oleh kalangan masyarakat karena harganya yang terjangkau.

Advertisement

Selain itu, Zulhas juga telah meminta pengusaha untuk meningkatkan produksi Minyakita menjadi sebesar 150%. Dengan demikian, produksi Minyakita menjadi 45o ribu ton per bulan dari rata-rata 300 ribu ton pr bulan.

"Sekarang saya sudah bilang, langkah pertama tambah dulu, kemarin 300 ribu ton per bulan sekarang tambah 50% jadi 450 ribu ton per bulan. Kedua, saya tegaskan bahwa Minyakita tidak boleh lagi di jual di online, dan kita suruh jualnya di pasar saja," ujar Zulhas saat ditemui awak media di Hotel JS Luwansa, Jakarta, Kamis (2/2).

Zulhas memperkirakan Minyakita akan kembali membanjiri pasaran dengan harga normal dalam dua pekan ke depan. Sehingga bagi masyarakat yang membutuhkan minyak subsidi tersebut bisa langsung mendatangi pasar-pasar tradisional terdekat yang dijual dengan harga normal Rp 14.000 per liternya.

"Jadi distribusi Minyakita ini yang akan dikeluarkan dalam dua minggu lagi oleh produsen, akan langsung ditujukan dan fokusnya ke pasar. Setiap hari akan kita awasi. Kita sudah punya 20 ribu pasar, nantinya disanalah tempat penjualan Minyakita," kata dia.

Halaman:
Reporter: Nadya Zahira
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement