Kereta Cepat yang Ditumpangi Jokowi Berjalan Mulus, Ngebut di Karawang
Presiden Joko Widodo telah menguji coba Kereta Cepat Jakarta Bandung atau KCJB hari ini, Rabu (13/9). Adapun, perjalanan menggunakan kereta cepat kurang dari 30 menit.
Berdasarkan pantauan Katadata.co.id, perjalanan dari Stasiun KCJB Halim menuju Stasiun KCJB Padalarang hanya memakan waktu 27 menit. Jalur kereta api sepanjang 142 kilometer (Km) tersebut ditempuh dengan kecepatan rata-rata sekitar 200 km per jam.
Adapun, kecepatan tertinggi KCJB adalah 351 Km per jam setelah melewati Stasiun KCJB Karawang. Kereta Cepat Jakarta-Bandung terpantau menjaga kecepatan tertingginya hingga memasuki daerah Kabupaten Subang.
Perjalanan menggunakan KCJB terasa sangat mulus. Satu gerbong KCJB dapat menampung sekitar 50 penumpang. Adapun, formasi satu baris KCJB dapat ditempati lima penumpang dengan formasi dua-tiga.
Jokowi tercatat tiba di Stasiun KCJB Padalarang pukul 09.28 WIB. Perjalanan dilanjutkan dengan kereta api diesel menuju Stasiun Bandung Kota pada 09.40 WIB.
Perjalanan sejauh 14 Km menuju Stasiun Kota Bandung ditempu dengan kecepatan rata-rata sekitar 73 km per jam. Kereta tiba di Stasiun Kota Bandun pukul 09.55 WIB.
Artinya, perjalanan ke Bandung menggunakan fasilitas KCJB memakan waktu kurang dari 60 menit.
Jokowi terpantau melakukan uji coba tersebut bersama Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut B Pandjaitan, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Agraria dan Tata Ruang Hadi Tjahjanto, dan PJ Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin.
Di samping itu, kegiatan uji coba KCJB oleh Jokowi diikuti oleh beberapa artis yaitu Happy Salma, Vino G Bastian, Gading Marten, hingga Igor Saykoji. Secara total, Jokowi melakukan uji coba KCJB hari ini dengan 52 artis nasional.
Selain artis nasional, Jokowi juga didampingi oleh enam finalis Puteri Indonesia 2023 dan sembilan Alumni Putri Indonesia.
Mayoritas Warga Berminat Jajal KCJB
Menurut survei Kurious-Katadata Insight Center (KIC), sebanyak 71,1% responden berminat untuk mencoba kereta cepat tersebut. Rinciannya, 45,1% responden berminat dan 26% sangat berminat.
Di sisi lain, ada 22,5% responden yang tidak berminat untuk mencoba transportasi ini dalam waktu dekat, terdiri dari 5,7% sangat tidak berminat dan 16,8% tidak berminat. Ada pula 6,4% responden yang menjawab tidak tahu.
Survei yang dilakukan Kurious-KIC ini melibatkan 734 responden dari berbagai wilayah di Indonesia, dengan proporsi perempuan 52,7% dan laki-laki 47,3%.