Video selanjutnya
Video: Lagi, Jokowi Perintahkan Polri Usut Tuntas Kasus Brigadir J
Presiden Joko Widodo kembali buka suara terkait kasus tewasnya Brigadir J di kediaman Kepala Divisi Propam nonaktif Irjen Ferdy Sambo. Di sela kunjungan kerjanya ke Pulau Rinca, Taman Nasional Komodo, Nusa Tenggara Timur, Jokowi meminta pengusutan tuntas kasus ini.
“Sudah saya sampaikan usut tuntas. Buka apa adanya. Jangan ada yang ditutup-tutupi,” kata Kepala Negara. Pada pekan lalu, ia mengatakan proses hukum harus dilakukan atas kejadian tersebut.
Pengusutan itu, menurut dia, penting agar masyarakat tidak ragu dalam menyikapi kasus Brigadir J. Penanganan kasus yang terbuka dan tuntas menjadi jawaban untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri.
Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat alias Brigadir J tewas di rumah Ferdy Sambo. Polisi, dalam keterangan persnya, menyebut ia tewas dalam baku tembak dengan ajudan Sambo lainnya, yaitu Bharada E.
Namun, pihak keluarga Brigadir J menolak keterangan tersebut. Pasalnya, jenazah Brigadir J penuh luka. Termasuk luka sayat, tembak, dan jerat. Tim kuasa hukum keluarga telah melaporkan hal ini ke pihak polisi dengan dugaan adanya pembunuhan berencana.