Agar Tarif Listrik Tak Setrum Inflasi, Pemerintah Jaga Harga Pangan

Ameidyo Daud Nasution
19 Desember 2016, 15:59
Darmin Nasution
Arief Kamaludin|KATADATA

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan bahwa pemerintah tengah menyiapkan kebijakan baru di bidang pangan. Kebijakan itu ditujukan untuk meredam inflasi akibat kenaikan Tarif Dasar Listrik (TDL) dan kemungkinan naiknya harga Bahan Bakar Minyak (BBM).

“Tahun depan kalaupun TDL akan naik, mungkin BBM juga akan (naik) karena tekanannya agak tinggi, kita ingin inflasi tidak melampaui 4 persen. Itu artinya pangan harus dijaga,” kata Menteri Darmin di kantornya, Senin 19 Desember 2016.

Advertisement

(Baca juga: Menko Darmin: Inflasi 2016 Diperkirakan 3 - 3,1 Persen)

Darmin menjelaskan, ada tiga komponen utama dalam penghitungan inflasi. Yang pertama adalah komponen harga yang diatur pemerintah, termasuk tarif listrik dan harga BBM. Komponen kedua merupakan harga pangan yang fluktuatif (volatile food). Sementara yang ketiga merupakan komponen harga barang dan jasa secara keseluruhan atau inflasi inti (core inflation).

Menurut Darmin, tahun ini inflasi relatif rendah karena tak banyak perubahan pada komponen harga yang diatur pemerintah. “Volatile food yang merah (harga naik) itu tidak lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya,” ujarnya.

Grafik: Laju Inflasi 2016
Laju Inflasi 2016

Halaman:
Reporter: Ameidyo Daud Nasution
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement