PLN Dapat Penugasan Garap Tiga Wilayah Panas Bumi

Anggita Rezki Amelia
2 Agustus 2017, 14:16
PLN
ARIEF KAMALUDIN | KATADATA

PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) (PLN) resmi mendapatkan penugasan menggarap tiga wilayah kerja panas bumi. Ketiga wilayah kerja ini merupakan bagian dari 14 lokasi yang pernah diminta PLN kepada Kementerian ESDM untuk dikelola.

Penugasan pengelolaan ketiga wilayah panas bumi itu diserahkan langsung oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan dalam pembukaan The 5Th Indonesia International Geothermal Convention and Exhibition (IIGCE) 2017, di Jakarta, Rabu (2/8). “Ini untuk memenuhi bauran energi, karena yang paling bisa diharapkan panas bumi," kata Jonan ketika membuka acara tersebut.

Advertisement

(Baca: Indonesia Bisa Jadi Penghasil Panas Bumi Terbesar di Dunia)

Menurut Jonan, pembangkit listrik panas bumi yang beroperasi saat ini masih kecil dan hanya mencapai sekitar 1.700 MegaWatt (MW). Padahal berdasarkan data Kementerian ESDM, potensi panas bumi lndonesia mencapai 28.579 MW, yang terdiri dari total cadangan sebesar 17.506 MW dan sumber daya sebesar 11.073 MW.

Hingga akhir tahun pemerintah menargetkan kapasitas PLTP bisa meningkat menjadi 1.858,5 MW. Penambahan ini berasal dari tambahan PLTP Sarulla unit 2 yang berada di Sumatera Utara yang berkapasitas 110 MW, PLTP Sorik Marapi Modullar 1 di Sumatera Utara berkapasitas 20 MW, dan PLTP Karaha di Jawa Barat berkapasitas 30 MW.

Adapun, hingga 2025, target kapasitas terpasang pembangkit listrik tenaga panas bumi bisa mencapai 7.200 MW dengan investasi sekitar US$ 23 Miliar. Ini untuk mendorong terwujudnya sasaran bauran EBT sebesar 23 persen pada tahun 2025. 

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement