Observasi adalah Salah Satu Metode Pengumpulan Data, Ini Penjelasannya

Siti Nur Aeni
27 Juni 2022, 15:26
observasi adalah
ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko.
Ilustrasi, sejumlah peserta menunggu observasi seusai mendapat vaksinasi COVID-19 suntikan kedua di Jogja Expo Centre (JEC), Bantul, D.I Yogyakarta.

Istilah observasi mungkin sudah sering kita dengar. Observasi adalah istilah yang biasanya digunakan untuk menerangkan aktivitas mengamati objek tertentu. Pengamatan ini biasanya dilakukan untuk mengumpulkan data.

Pada kesempatan kali ini, kita akan mengulas tentang observasi hingga jenis dan ciri-cirinya. Untuk mendapatkan informasi lebih lengkap, simak penjelasan berikut ini.

Advertisement

Mengenal Makna Observasi

Definisi dari istilah observasi ini ternyata telah tercatat di beberapa sumber literasi. Menurut keterangan di Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), observasi adalah peninjauan secara cermat atau cara untuk membantu mengembangkan imajinasi aktor.

Mengutip buku “Pengukuran Dalam Bidang Pendidikan”, observasi merupakan bagian dalam pengumpulan data. Dalam hal ini, observasi diartikan sebagai cara mengumpulkan data secara langsung dari lapangan.

Sementara itu, pada buku “Metode Penelitian Kualitatif” disebutkan bahwa pengertian observasi adalah cara menghimpun bahan keterangan yang dilakukan dengan pengamatan dan pencatatan secara sistematis atas fenomena yang dijadikan objek pengamatan.

Obervasi juga menjadi alat evaluasi yang digunakan untuk menilai tingkah laku individu. Makna dari observasi ini juga merupakan proses terjadinya kegiatan yang bisa diamati.

Tujuan dan Fungsi Observasi

Observasi adalah salah satu metode paling dasar dan tua karena setiap aktivitas psikologi terdapat kegiatan observasi. Menurut penjelasan di psikologi.fisip-unmul.ac.id, tujuan observasi yaitu:

  • Mendeskripsikan setting yang dipelajari.
  • Mengetahui aktivitas yang berlangsung.
  • Mendeskripsikan pihak yang terlibat dalam aktivitas tersebut.
  • Memahami makna kejadian yang dilihat dari perspektif yang terlihat dalam kejadian yang diamati.

Sementara itu, fungsi dari observasi seperti berikut:

  1. Menerangkan perilaku manusia.
  2. Melakukan verifikasi terkait perilaku yang dilaporkan.
  3. Menggambarkan kesenjangan antara perilaku dalam situasi testing dan situasi lain, konsistensi, dan inkonsistensi perilaku.
  4. Menggambarkan perilaku yang tidak bisa diungkapkan oleh alat lain.
  5. Menjadi laporan yang sistematis.

Kelebihan dan Kekurangan Observasi

Observasi ini memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan. Berdasarkan keterangan di psikologi.fisip-unmul.ac.id, berikut penjelasannya.

Halaman:
Editor: Agung
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement