Menilik Contoh Penggunaan Diagram Lingkaran serta Jenis dan Rumusnya
Diagram lingkaran merupakan salah satu representasi grafis dari sebuah data yang disajikan dalam bentuk lingkaran dan dibagi menjadi beberapa sektor. Melansir dari laman web Kelas Pintar, diagram dalam bentuk lingkaran merupakan sebuah pilihan terbaik untuk menemukan komposisi dari sebuah data atau informasi.
Diagram ini juga dikenal sebagai diagram pie dan biasanya digunakan untuk memperlihatkan atau menyajikan proporsi sebuah data atau informasi. Diagram dalam bentuk lingkaran dibentuk oleh satu atau beberapa lingkaran yang mewakili jumlah keseluruhan data yang akan dianalisis.
Setiap lingkaran akan dibagi menjadi sektor-sektor yang memiliki luas relatif sesuai dengan proporsi data yang mereka wakili. Dalam ulasan berikut akan dibahas mengenai berbagai penggunaan diagram pie di berbagai bidang dan jenis diagram bentuk lingkaran serta rumus perhitungannya.
Penggunaan Diagram Lingkaran
Diagram dalam bentuk lingkaran sangat berguna untuk berbagai bidang, terutama dalam bidang statistik, manajemen dan keuangan. Berikut ini akan dijelaskan beberapa contoh penggunaan diagram bentuk lingkaran dalam berbagai bidang, di antaranya:
1. Statistik dan Data
Diagram lingkaran dapat digunakan untuk menggambarkan proporsi data kategorial. Misalnya dalam survey pendapat, diagram ini bisa digunakan untuk memperlihatkan persentase responden yang memilih setiap pilhan dan sudah tersedia.
Contoh lainnya, Anda bisa menggunakan diagram statistic dan data untuk menggambarkan persentase populasi di sebuah negara. Dengan penyajian data dalam bentuk lingkaran, data tersebut bisa ditampilkan sesuai kelompok usia dan Anda bisa melihat kelompok usia yang memiliki persentase lebih besar.
2. Keuangan dan Perencanaan Anggaran
Diagram pie juga sering digunakan dalam bidang keuangan untuk menggambarkan alokasi anggaran atau pengeluaran dalam sebuah perusahaan atau organisasi. Dengan menggunakan diagram, manajer keuangan bisa melihat dengan mudah proporsi anggaran yang akan dikeluarkan.
Contoh lainnya dalam sebuah perusahaan manufaktur, diagram pie bisa digunakan oleh bagian keuangan untuk melihat proporsi biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan. Misalnya untuk biaya bahan baku, biaya tenaga kerja, biaya overhead atau biaya lain-lain.
3. Pemasaran dan Penjualan
Diagram lingkaran Matematika juga bisa digunakan dalam bidang pemasaran dan penjualan untuk memperlihatkan peluang pasar atau penjualan dari setiap produk atau layanan. Dengan diagram ini, tim pemasaran bisa dengan mudah menentukan produk mana saja yang banyak diminati oleh konsumen.
4. Persentase Kesuksesan Proyek
Dalam sebuah manajemen proyek, diagram pie bisa gunakan untuk menyajikan persentase kesuksesan proyek-proyek yang sudah diselesaikan berdasarkan kriteria tertentu. Di antaranya royek yang dikerjakan tepat waktu, sesuai dengan anggaran atau tercapainya tujuan pembangunan proyek.
Jenis Diagram Lingkaran dan Rumus Menghitungnya
Diagram ini terbagi menjadi 4 jenis. Perbedaan antara ketiganya terletak pada penggunaan satuan dalam penyajian datanya. Penggunaan diagram yang beragam, membuat penyajian data dalam diagram dapat dihitung dengan berbagai rumus. Berikut penjelasan dan rumus lengkapnya:
1. Diagram Biasa
Diagram jenis ini menyajikan sebuah data atau informasi menggunakan angka. Untuk menghitungnya, Anda bisa menggunakan rumus yang biasa digunakan yaitu:
Jumlah data yang belum diketahui = Jumlah seluruh data – Jumlah data yang sudah diketahui.
2. Diagram Derajat
Diagram lingkaran derajat merupakan diagram yang menyajikan data atau informasi dalam bentuk derajat. Dalam perhitungannya, Anda perlu fokus pada besarnya sudut total dari seluruh lingkaran, yaitu 360° dan besar sudut per bagian lainnya.
Untuk menghitung data menggunakan diagram ini, Anda harus mengetahui jumlah yang ingin diketahui. Rumus untuk menghitung data sebelum disajikan dalam diagram berbentuk lingkaran derajat yaitu:
Jumlah belum diketahui = Jumlah sudut/360° x Jumlah data.
3. Diagram Persen
Jenis diagram ketiga ada diagram pie persen. Dalam diagram ini, data akan disajikan dalam bentuk persen. Untuk menghitung datanya, Anda harus fokus pada persentase suatu bagian dan juga persentase seluruh lingkaran yaitu 100%.
Untuk menghitung data menggunakan diagram persen yaitu jika data yang ditanyakan dalam bentuk angka maka Anda harus mencari persen dari data yang ditanyakan. Berikut rumus yang bisa digunakan: Jumlah yang ditanyakan = Persen data yang ditanya/100%x jumlah data.
4. Diagram Statistika
Diagram statistika merupakan salah satu jenis diagram yang paling jarang digunakan secara umum karena dalam perhitungannya menggunakan alat bantu statistik. Diagram ini digunakan dalam sebuah penelitian untuk mencari perbandingan antara modus, mean dan median.
Melalui penggunaan diagram lingkaran, kita bisa dengan mudah memahami proporsi atau perbandingan antara kategori data yang berbeda. Selain itu, penyajian data atau informasi yang kita miliki juga bisa ditampilkan dengan berbagai jenis diagram yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan