Sepak Bola Kembali Memakan Korban, PSSI Didesak Buat Regulasi Suporter

Image title
18 Juni 2022, 11:39
PSSI, sepak bola
ANTARA FOTO/M Agung Rajasa/aww.
Ilustrasi, suporter Persib Bandung memberi dukungan saat pertandingan Persib Bandung melawan Bali United FC pada Group C Piala Presiden 2022 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Jawa Barat, Minggu (12/6/2022).

Perhelatan turnamen pra-musim sepak bola Indonesia bertajuk "Piala Presiden" memakan korban jiwa. Pada Jumat (17/6), dua suporter Persib Bandung dilaporkan meninggal dunia saat hendak menyaksikan pertandingan Grup C antara Persib melawan Persebaya Surabaya.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan, korban meninggal akibat terinjak injak saat berebut masuk stadion. Dua suporter Persib yang meninggal dunia tersebut adalah, Sopiana Yusup, dan Ahmad Solihin.

Advertisement

"Satu nyawa terlalu mahal untuk dikorbankan dalam pertandingan sepak bola, apalagi sampai dua orang meninggal dunia. Ini harus dievaluasi agar kejadian serupa tak terus berulang," kata Akmal Marhali, Koordinator Save Our Soccer (SOS), dalam keterangan resminya, Sabtu (18/6).

Menurut data SOS, Sopiana dan Solihin merupakan korban ke-77 dan 78 yang meregang nyawa sejak Liga Indonesia digelar pada 1994. Akmal mengatakan, bahwa hal ini tidak bisa dianggap remeh, dan disebut sebagai kecelakaan sepak bola biasa. Melainkan, harus ditangani serius oleh pihak-pihak terkait agar tidak berulang ke depannya.

Dalam hal ini, panitia penyelenggara kompetisi menjadi pihak harus bertanggung jawab atas kejadian meninggalnya dua superter Persib tersebut, dan diberikan sanksi tegas.

Menurutnya, PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku panitia pelaksana tidak mampu menjalankan standard operating procedure (SOP) dengan benar. Selain itu, panitia juga tidak melakukan antisipasi kemungkinan membludaknya jumlah penonton.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement