Lepas First Reit, Rugi Lippo Karawaci Semester I Susut Jadi Rp 1,25 T

Image title
30 Juli 2020, 12:33
Ilustrasi, Grup Lippo. Meski masih membukukan rugi, sepanjang Semester I 2020 rugi bersih PT Lippo Karawaci turun 14% menjadi Rp 1,25 triliun.
Donang Wahyu | Katadata
Ilustrasi, Grup Lippo. Meski masih membukukan rugi, sepanjang Semester I 2020 rugi bersih PT Lippo Karawaci turun 14% menjadi Rp 1,25 triliun.

Meski masih mencatatkan rugi bersih, kinerja PT Lippo Karawaci Tbk sedikit membaik pada semester I 2020. Sepanjang paruh pertama tahun ini, Lippo Karawaci membukukan rugi Rp 1,25 triliun, turun 14% berkat pelepasan saham First Real Investment Trust (First Reit) dan hasil investasi DINFRA.

Mengutip laporan keuangan, pendapatan perseroan tercatat turun 2,58% sepanjang semester I 2020, menjadi Rp 5,33 triliun dari sebelumnya Rp 5,47 triliun pada semester I 2019.

Hampir seluruh lini bisnis utama Lippo Karawaci tercatat membukukan penurunan pendapatan. Sektor kesehatan misalnya, membukukan pendapatan Rp 3,37 triliun sepanjang semester I 2020, turun 6% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Perseroan juga mencatatkan penurunan pendapatan bisnis hotel dan restoran. Melalui lini bisnis ini, perseroan mengantongi pendapatan Rp 91,22 miliar, turun 40,72% dibandingkan pada periode yang sama tahun lalu, yang sebesar Rp 153,87 miliar.

Meski demikian, Lippo Karawaci tercatat mengalami peningkatan pendapatan pada bisnis real estate development pada semester I 2020. Sepanjang paruh pertama tahun ini, bisnis real estate membukukan pendapatan sebesar Rp 1,31 triliun, naik 33,88% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Selain itu, sepanjang semester I 2020 perseroan juga membukukan penghasilan tambahan dari pelepasan saham First Real Estate Investment Trust Ltd (First Reit) sebesar Rp 248,75 miliar. Kemudian, ada pula pendapatan dari investasi dana investasi infrastruktur (DINFRA) sebesar Rp 233,34 miliar.

Sepanjang semester I 2020, Lippo Karawaci juga berhasil menekan beban pokok pendapatan sebesar 5,72% menjadi Rp 3,21 triliun. Lalu, beban lain-lain perseroan sepanjang paruh pertama tahun ini juga tercatat turun 30,46% menjadi Rp 853,49 miliar, dari sebelumnya Rp 1,22 triliun pada semester I 2019.

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...