DPR Harap PMN Rp 10 T Ikut Bantu Atasi Masalah Oversuplai Listrik PLN

Abdul Azis Said
29 September 2022, 19:15
PLN, PMN, PMN PLN, oversuplai listrik
ANTARA FOTO/ Irwansyah Putra/nym.
Ilustrasi. PLN akan mendapatkan PMN Rp 10 triliun pada tahun ini.

Badan Anggaran DPR RI mengharapkan pemberian tambahan modal kepada PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) sebesar Rp 10 triliun pada tahun depan dapat ikut membantu mengatasi kelebihan suplai listrik. DPR sempat menyinggung oversuplai listrik yang dialami PLN selama ini ikut ditanggung pemerintah.

"Untuk mengurangi oversupply, maka kemudian kami minta PMN tambahkan ke PLN Rp 10 triliun untuk membangun jaringan-jaringan transmisi," kata Ketua Banggar DPR Said Abdullah ditemui di Kompleks Parlemen, Kamis (29/9).

Advertisement

 Said mengatakan, pembangunan jaringan transmisi dapat mengurai masalah pasokan listrik berlebih yang tidak terpakai. Dengan jaringan yang terbangun, oversuplai yang dialami PLN diharapkan dapat dialirkan ke berbagai daerah yang masih kekurangan listrik. 

Pemberian PMN untuk membangun jaringan transmsi tersebut juga dinilai bisa menguntungkan keuangan negara di samping mengatasi masalah kelebihan suplai listrik. Ini karena  semakin banyak listrik 'nganggur' yang dialirkan ke sentra industri dapat mengurangi konsumsi solar pelaku industri yang selama ini juga disubsidi oleh pemerintah.

Nominal PMN yang diberikan ke PLN pada tahun depan naik dua kali lipat dibandingkan rencana tahun ini sebesar Rp 5 triliun. Said membantah pemberian tmabahanmodak itu untuk mengamanajkna neraca keuangan perusahaan, melainkan murni untuk penugasan pembangunan jaringan transmisi.

Hal serupa juga disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani. Menurut Sri Mulyani, PMN bukan dimaksudkan membantu neraca keuangan perusahaan. "(Neraca keuangan) PLN justru akan relatif dalam situasi sangat bagus karena kita membayarkan kompensasi tahun ini cukup banyak," kata Sri Mulyani.

Adapun masalah kelebihan suplai listrik kembali mencuat setelah adanya wacana pembagian kompor listrik gratis ke masyarakat sebagai langkah mengatasi masalah tersebut. Meski demikian, rencana bagi-bagi kompor listrik itu kemudian dibatalkan.

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement