Reshuffle Mini: Jokowi Angkat Bahlil, Nadiem dan Kepala BRIN Handoko
Presiden Joko Widodo resmi mengumumkan perubahan nomenklatur Kementerian yakni Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi serta Kementerian Investasi. Jabatan Mendikbud dan Ristek diisi Nadiem Makarim, sedangkan Bahlil Lahadalia menjabat sebagai Menteri Investasi.
Tak hanya itu, Jokowi juga mengambil sumpah Laksana Tri Handoko sebagai Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Handoko akan menggantikan Bambang Brodjonegoro.
Pelantikan dilakukan di Istana Negara, Jakarta, Rabu (28/4). Pelantikan diawali pengambilan sumpah Nadiem dan Bahlil sebagai Menteri di posnya masing-masing.
Setelah itu, Jokowi mengambil sumpah Handoko sebagai Kepala BRIN. “Bahwa saya dalam menjalankan tugas akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab,” kata Handoko mengulang sumpah yang dibacakan Jokowi.
Pelantikan ini digelar seiring persetujuan yang telah diberikan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) terkait rencana pemerintah mengubah nomenklatur kementerian.
Nadiem sebelumnya adalah Mendikbud yang menjabat sejak Oktober 2019 lalu. Sebelum bergabung dengan pemerintahan, ia merupakan bos perusahaan teknologi raksasa yakni Gojek.
Sedangkan Bahlil sebelum menjadi Menteri Investasi adalah Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal. Ia adalah pengusaha yang pernah menjadi Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI).
Adapun Handoko merupakan ahli fisika RI dengan keahlian fisika partikel. Pria kelahiran Lawang 7 Mei tahun 1968 ini mendapatkan gelar sarjana bidang fisika di Universitas Kumamoto, serta master dan doktoral bidang fisika teori di Universitas Hiroshima.