Ancaman Covid-19 Masih Nyata, Jokowi Peringatkan Masyarakat Tak Lengah

Ameidyo Daud Nasution
2 Mei 2021, 20:58
jokowi, lebaran, mudik, covid-19, larangan mudik
Laily Rachev|Biro Pers Sekretariat Presiden
Presiden Joko Widodo melantik menteri dan wakil menteri di Istana Negara, Rabu (23/12/2020). Jokowi pada Minggu (2/5) meminta para kepala daerah untuk melarang mudik Lebaran demi mencegah penularan Covid-19.

Presiden Joko Widodo mengingatkan masyarakat bahwa Covid-19 masih ada dan menyebar di Indonesia hingga saat ini. Presiden juga mengingatkan masyarakat tak berpuas diri dan lengah meski ada penurunan kasus aktif.

Kasus corona memang mulai menurun seiring berjalannya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan vaksinasi. Meski demikian, ia meminta masyarakat tetap waspada.

“Kasus harian juga menurun. Tapi jangan berpuas diri, optimis berlebihan, merasa situasi terkendali, belum,” kata Jokowi dalam keterangan virtual, Minggu (2/5).

Presiden juga meminta masyarakat memprioritaskan kesehatan dengan menaati protokol yang ada. Secara khusus ia mengulang instruksi kepada kepala daerah untuk melarang warga mudik.

“Saya minta gubernur, bupati, dan wali kota ingatkan masyarakat disiplin dan sinergi dengan pusat dengan melarang mudik warga,” ujar Presiden.

Selain itu disiplin protokol kesehatan juga harus dilakukan mereka yang telah mendapatkan vaksin. Begitu juga masyarakat yang tinggal di zona oranye sampai hijau juga perlu melakukan hal yang sama guna mencegah Covid-19.

Halaman:

Masyarakat dapat mencegah penyebaran virus corona dengan menerapkan 3M, yaitu: memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak sekaligus menjauhi kerumunan. Klik di sini untuk info selengkapnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #cucitangan

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...