Kasus Covid-19 Indonesia Bertambah 254 Orang, 40% Berasal dari Jakarta
Kasus Covid-19 Indonesia menunjukkan tren kenaikan memasuki awal pekan usai libur Lebaran. Pemerintah melaporkan pasien corona RI bertambah 254 pada Senin (9/5).
Tambahan pasien baru ini meningkat dari pelaporan hari Minggu (8/5) yakni 227 orang. Adapun kasus baru hari ini didapatkan dari pemeriksaan terhadap 123.237 orang. Ini berarti rasio positif Covid-19 secara harian yang diperoleh sebesar 0,21%.
Provinsi DKI Jakarta menyumbangkan kasus harian terbanyak yakni 102 orang atau 40,1% dari total kasus baru hari ini. Jumlah pasien baru di ibu kota juga bertambah 30,7% dari kemarin.
Berikutnya adalah Jawa Barat yang melaporkan 31 kasus dan Banten dengan 30 pasien baru. Sedangkan mayoritas tambahan pasien berasal dari wilayah Jawa dan Bali dengan 211 pasien.
Adapun angka kematian pasien bertambah 15 orang pada laporan hari ini. Jumlah terbanyak berasal dari Jawa Timur yang melaporkan 6 orang meninggal dunia.
Sedangkan angka kesembuhan juga bertambah 353 hari ini. Angka terbanyak disumbangkan Jawa Tengah yang melaporkan 39 orang dinyatakan negatif corona hari ini.
Pemerintah juga melaporkan kasus aktif Covid-19 berkurang 114 menjadi 6.078 hari ini. Selain itu ada pula 2.615 orang yang dilaporkan sebagai suspek virus corona.
Sedangkan Pemerintah memastikan akan tetap memberlakukan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) hingga waktu yang belum ditentukan. Meski demikian, pelonggaran ativitas masyarakat akan dilakukan seiring melandainya kasus Covid-19.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan relaksasi akan dilakukan secara bertahap dan bertingkat sesuai standar yang ditetapkan selama ini.
"Terkait detail pelonggaran akan diatur dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) serta Surat Edaran Satgas Covid-19 dalam waktu dekat," kata Luhut dalam konferensi pers di Istana Kepresidenan, Senin (9/5).
