Kasus Ginjal Akut Anak Melonjak, Indonesia Perlu Tetapkan Status KLB?

Andi M. Arief
21 Oktober 2022, 13:23
gagal ginjal akut, klb, epidemiolog
Dokter merawat pasien anak penderita gagal ginjal akut di ruang Pediatrik Intensive Care Unit (PICU) Rumah Sakit Umum Daerah Zainal Abidin, Banda Aceh, Aceh, Jumat (21/10/2022).

Pemerintah saat ini tengah menangani kasus Gangguan Ginjal Akut Progresif Atipikal (GGAPA). Hingga saat ini tercatat 206 pasien ginjal akut yang sebagian besar dari kalangan anak-anak, di antaranya 99 meninggal dunia.

Ahli wabah dari Griffith University Dicky Budiman menilai pemerintah seharusnya mengeluarkan status darurat kejadian luar biasa atau KLB terhadap gagal ginjal akut. Dia menilai penyakit ini telah memenuhi salah satu kriteria darurat KLB telah dipenuhi, yaitu peningkatan kasus secara tiba-tiba.

"GGAPA ini tentu berbahaya, apalagi sebelum diketahui penyebabnya. Selain itu, ini berbahaya sekali karena menyangkut generasi penerus kita," kata Dicky kepada Katadata.co.id, Jumat (21/10).

Dicky menilai deteksi gagal ginjala akut lebih sulit dilakukan di pulau-pulau kecil. Ia khawatir, jumlah pasien bisa lebih besar dari yang dilaporkan IDAI sekitar 200 orang hingga 20 Oktober 2021.

Dicky menjelaskan gagal ginjal akut merupakan kasus yang luar biasa mengingat tingkat kematiannya yang tinggi. IDAI menghitung tingkat kematian nasional akibat penyakit ini mencapai 48%.

Dia mengatakan, gagal ginjal merupakan penyakit yang timbul dari komunitas. Kemungkinan besar penyebabnya adalah akses obat atau kandungan kimia berbahaya yang bisa diakses publik.

Oleh karena itu, Dicky berpendapat pembukaan informasi mengenai obat-obatan mana saja yang tercemar atau terpapar etilen glikol atau dietilen glikol menjadi penting. Pasalnya, GGAPA bukan hanya berbahaya bagi anak-anak, tapi pada semua orang.

Halaman:
Reporter: Andi M. Arief
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...