Jokowi Ingatkan Prabowo Genjot Produksi Alutsista Dalam Negeri

Andi M. Arief
2 November 2022, 16:50
prabowo, bumn, alutsista
ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/hp.
Menhan Prabowo Subianto melambaikan tangan saat mengikuti Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi I DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (26/9/2022).

Presiden Joko Widodo menargetkan industri alat utama sistem persenjataan (alutsista) Indonesia terus berkembang. Oleh sebab itu Presiden mengingatkan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto untuk meningkatkan produksi alutsista lokal.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Prabowo di sela-sela Indo Defence 2022 hari ini.  "Saya kira dalam kontrak sekarang ini, minimal 50% buatan dalam negeri," kata Prabowo di Jakarta International Expo, Rabu (2/11).

Tak hanya itu, Jokowi meminta holding Badan Usaha Milik Negara (BUMN) industri pertahanan atau Defend ID mampu meningkatkan penggunaan komponen lokal dalam industri pertahanan. Saat ini Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) industri ini baru mencapai 41%. 

Prabowo mengatakan dengan besarnya ukuran Indonesia, maka skala produksi yang dilakukan Defend ID juga harus besar. Seperti diketahui, Defend ID terdiri dari lima perusahaan pelat merah, yakni PT LEN Industri, PT Dirgantara Indonesia, PT Pindad, PT PAL Indonesia, dan PT Dahana. Adapun, induk Defend ID adalah LEN Industri.

Dia juga optimistis Defend ID bisa masuk 50 besar industri pertahanan global. Salah satunya dengan adanya beberapa perombakan manajemen.

Halaman:
Reporter: Andi M. Arief
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...