(Baca: 30% Lahan Belum Bebas, Proyek Pipa Gas Gresik-Semarang Mundur)

Untuk menyalurkan ke industri, Pertagas akan membangun pipa distribusi dan disambungkan dengan pipa open access. "Pipa ini akan jadi infrastruktur gas utama di wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur, yang nantinya akan terkoneksi dengan jaringan pipa distribusi Pertagas,” kata Suko.  

Pertagas akan membangun pipa distribusi ini pada 2018 untuk untuk kebutuhan industri di kedua provinsi tersebut. Estimasi investasinya sebesar US$ 2,8 juta untuk penyaluran gas sebesar 40 MMSCFD.

(Baca: Jalan Panjang Kesepakatan Harga Gas Proyek Tiung Biru US$ 1,5 Miliar)

Di sisi lain, Pertagas akan memastikan ketersediaan energi yang merata untuk berbagai wilayah di Jawa Tengah dan Jawa Timur. "Hal ini diharapkan dapat mendukung peningkatan perekonomian sekaligus meningkatkan daya saing industri di kedua wilayah tersebut,"ujar Suko.  

Halaman: