Oversupply Tekan Harga Batu Bara, APBI Ramal Berlanjut hingga 2025

sumberglobalenergy.co.id
Kapal pengangkut batu bara PT Sumber Global Energy Tbk
Penulis: Mela Syaharani
26/3/2024, 12.59 WIB

Asosiasi Pertambangan Batu Bara Indonesia (APBI) mengatakan oversupply menjadi faktor penyebab turunnya harga batu bara acuan bulan ini hingga 12% dibandingkan bulan sebelumnya.

“Kondisi pasar yang sedang oversupply membuat harga komoditas tertekan,” kata Direktur Eksekutif APBI Hendra Sinadia saat dihubungi Katadata.co.id, pada Selasa (26/3).

Sebagai informasi, penurunan harga batu bara mencapai 12% di Maret ini terjadi pada batu bara dengan nilai kalor 6.322 kcal per kilogram GAR, dari US$ 124,95 per ton pada Februari menjadi US$ 109,77 per ton.

Batu bara dengan nilai kalor tertinggi tersebut menjadi acuan harga jual batu bara untuk penyediaan listrik dan bahan bakar di industri domestik, kecuali industri pengolahan dan pemurnian mineral logam.

Tidak hanya batu bara dengan kalor tertinggi, namun HBA golongan II juga mengalami penurunan 1,75% dibandingkan Februari 2024. Sementara HBA golongan I dan III mengalami sedikit kenaikan harga.

Halaman:
Reporter: Mela Syaharani