Pemerintah Tak Akan Danai Proyek LRT Adhi Karya dari APBN

Arief Kamaludin | Katadata
6/2/2017, 20.44 WIB

Pemerintah tak akan membiayai proyek Light Rail Transit (LRT) rute Jabodebek yang digarap PT Adhi Karya (Persero) Tbk dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Prasetyo Boeditjahjono mengatakan bahwa hal itulah yang dibahas dalam rapat terbatas oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) hari ini.

Prasetyo mengatakan keperluan pembiayaan proyek ini mencapai sekitar Rp 22,5 triliun. Sedangkan Peraturan Presiden Nomor 65 Tahun 2016 Tentang Penyelenggaraan LRT Jabodebek mensyaratkan APBN mengganti biaya prasarana yang dibangun oleh PT Adhi Karya (Persero) Tbk.

Dengan beratnya APBN maka pemerintah harus mencari jalan keluar pendanaan proyek transportasi massal ini, "Jadi ini yang dirapatkan saat ini," kata Prasetyo ditemui di komplek Kepresidenan, Jakarta, Senin (6/2).

(Baca juga:  Nasib Pembiayaan Kereta LRT Jakarta - Bogor di Tangan Sri Mulyani)

Untuk diketahui rute yang dikerjakan LRT ini sepanjang 43 kilometer yang terdiri dari Cawang - Cibubur, Cawang - Bekasi Timur, serta Cawang - Dukuh Atas.

Halaman:
Reporter: Ameidyo Daud Nasution